Kamis, 2 Oktober 2025

Sempat Antar Pacar Laporkan Begal ke Polisi, Pemuda Ini Ternyata Otak Pembegalan

Seorang pemuda, Darman Kaslim (23), nekat menjadi otak pembegalan terhadap seorang wanita yang tak lain merupakan kekasihnya.

Editor: Widyadewi Metta Adya Irani
Kompas.com
Tiga pelaku begal yang ditangkap Unit Jatanras Polda Sumsel. Mirisnya pelaku membegal pacarnya sendiri.(HANDOUT) 

TRIBUNNEWS.COM - Seorang pemuda, Darman Kaslim (23), nekat menjadi otak pembegalan terhadap seorang wanita bernama Mustika Ulandari (20).

Wanita tersebut tak lain merupakan pacar pelaku.

Kasus ini terungkap setelah Darman berhasil ditangkap oleh Unit Jatanras Ditreskrimum Polda Sumatera Selatan.

Selain Darman, petugas juga menangkap dua rekan Darman yang terlibat dalam aksi pembegalan ini.

Baca juga: Sita CCTV, Polisi Buru Pelaku Begal Motor Guru Ngaji di Pondok Gede Bekasi

Baca juga: Ayah Tewas Ditembak Begal di Hadapan Anak dan Istri, Sosok Pekerja Keras & Tulang Punggung Keluarga

Baca juga: Joko Susilo Tewas Ditembak Begal di Depan Anak dan Istrinya

Dua rekannya itu di antaranya yakni Agung Prayoga dan Adi Pratama (24) yang berperan sebagai eksekutor pembegalan.

Sementara, satu pelaku lagi atas nama Yadi masih dalam pengejaran pihak kepolisian.

Dikatakan Darman, kasus itu telah berlangsung pada dua tahun lalu.

Di mana mulanya ia bertemu dengan pelaku Yadi di sebuah tempat.

Pacar berkomplot begal korban

Yadi, menurut Darman menyarankan agar ia membawa korban Mustika untuk diambil barang berharganya.

Tanpa diduga, Darman rupanya sepakat dengan ajakan tersebut hingga ia kemudian membuat rencana.

"Akhirnya saya jemput pacar saya itu untuk makan bareng."

"Yadi dan dua teman saya sudah menunggu," kata Darman, saat di Polda Sumsel, Senin (23/11/2020).

Baca juga: Seorang Guru Ngaji Jadi Korban Begal Ketika Hendak Salat Subuh di Bekasi, Motor dan Ponselnya Raib

Setelah makan, Darman pun mengajak korban untuk pulang.

Namun, di tengah perjalanan, ketiga rekannya yang sudah merencanakan aksi tersebut mengadang mereka.

Yadi langsung menodongkan senjata tajam ke arah korban dan merampas tas milik Mustika yang berisi uang dan handphone.

Ia pun sempat berteriak minta tolong hingga ketiga pemuda itu dikejar warga sekitar.

Baca juga: Begal dan Tembak Pria hingga Tewas, Pelaku Lanjutkan Aksinya Membegal Ibu Rumah Tangga

Pura-pura ajak pacar lapor ke polisi, lalu kabur ke Medan

Agar aksinya tak diketahui, Darman pun mengajak pacarnya untuk membuat laporan ke polisi.

"Pacar saya itu tidak tahu sama sekali kalau saya terlibat."

"Setelah itu, polisi baru mengetahui kalau saya otaknya, saya langsung kabur ke Medan," ujar tersangka.

Baca juga: Satu Keluarga Diadang Komplotan Begal di OKI, Suami Tewas Ditembak, Kalung Istri Dirampas

Selama di Medan, Darman rupanya bekerja sebagai petugas pintu tol.

Namun, ia akhirnya dipindahtugaskan dan ditempatkan di pintu tol Inderalaya perbatasan dengan Palembang.

"Baru pindah delapan bulan di Inderalaya setelah itu ditangkap polisi," akunya.

Satu pelaku masih buron

Kasubdit III Jatanras Polda Sumatera Selatan Kompol Suryadi menjelaskan, ketiga pelaku dikenakan pasal 365 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan ancaman hukuman penjara di atas lima tahun.

Sementara, untuk pelaku bernama Yadi, diimbau Suryadi agar segera menyerahkan diri.

"Kalau tidak, kami akan ambil tindakan tegas, identitas yang buron itu sudah kami dapatkan," jelas Suryadi.

(Kompas.com/Kontributor Palembang, Aji YK Putra)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Antar Pacar yang Jadi Korban Begal ke Polisi, Pria Ini Ternyata Otak Pelakunya"

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved