Rabu, 1 Oktober 2025

Jateng on The Spot: Menikmati Keindahan Dieng hingga Menyesap Kopi Khas Posong

Jateng on The Spot bertujuan mengenalkan wisata di Jawa Tengah yang kembali dibuka dan mempromosikan aktivitas berwisata dengan protokol kesehatan.

Penulis: Sri Juliati
Editor: Tiara Shelavie
TRIBUNNEWS.COM/SRI JULIATI
Peserta Jateng on The Spot berfoto di kompleks Candi Arjuna, Dieng, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, Selasa (20/10/2020). 

"Harapan saya, kegiatan ini tidak hanya bersifat insidental atau seremonial, tapi terus berlanjut dan rutin sehingga bisa ikut membantu menggerakkan potensi wisata di Jawa Tengah," kata dia.

Menurut pria yang telah dua periode menjadi anggota dewan ini, potensi wisata di Jawa Tengah tidak kalah dengan daerah lain.

Bila digarap secara maksimal, bukan tidak mungkin Jawa Tengah menjadi surganya wisata dan bisa mengalahkan Denpasar, Bali.

Dalam kesempatan itu pula, peserta diberi kesempatan untuk menyampaikan uneg-uneg dan gagasan mereka terkait pengembangan wisata di Jawa Tengah.

Seorang pegiat media sosial, Ariyanto misalnya yang menyoroti minimnya akses ke sejumlah tempat wisata di Jawa Tengah.

2. Menengok pembuatan kerajinan bambu dan carica

Untung Yulianto, perajin suvenir di Dieng mempraktikkan cara menghias suvenir wayang Semar dengan media cat air, Senin (19/10/2020).
Untung Yulianto, perajin suvenir di Dieng mempraktikkan cara menghias suvenir wayang Semar dengan media cat air, Senin (19/10/2020). (TRIBUNNEWS.COM/SRI JULIATI)

Selanjutnya para peserta menuju Rumah Budaya Dieng di Desa Dieng Kulon, Banjarnegara. Di sana telah menunggu Untung Yulianto.

Untung merupakan seorang pembuat kerajinan berbahan bambu, kayu, hingga bahan daur ulang lainnya untuk dijadikan suvenir khas Dieng.

Kepada para peserta, warga Desa Dieng Kulon ini menjelaskan bagaimana bisa terjun ke dunia kerajinan tangan.

Ia juga mengajari para peserta untuk menghias miniatur wayang Semar dari bambu dengan memakai media cat air.

Setelah belajar melukis di atas miniatur wayang, peserta diajak menengok pembuatan manisan carica di usaha rumahan Trisakti.

Trisakti adalah usaha rumahan yang pertama kali memproduksi manisan carica di wilayah Dieng Kulon.

Di sana, peserta diperlihatkan bagaimana proses produksi carica yang menjadi oleh-oleh khas Dieng.

3. Bermalam di Omah Ndieng

Peserta menginap di Omah Ndieng yang masih berada di kompleks yang sama dengan Rumah Budaya Dieng.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved