Sabtu, 4 Oktober 2025

Minta Selingkuhan Suami untuk Tak Lagi Ganggu Keluarganya, Wanita Ini Malah Diseret Suami di Aspal

Tak sengaja bertemu selingkuhan suami dan minta agar tak lagi ganggu keluarganya, wanita ini malah diseret suaminya di aspal.

Editor: Widyadewi Metta Adya Irani
ist
Seorang istri diseret suami di Jalan Mayor Zen, Kelurahan Sei Selincah, Kecamatan Kalidoni Palembang, Rabu (14/10/2020) pukul 18.00 WIB. 

TRIBUNNEWS.COM - Seorang istri di Palembang, Ot (41), mendapat tindakan kekerasan dari suaminya.

Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) itu Ot alami ketika dirinya tak sengaja bertemu dengan selingkuhan suaminya.

Ot yang saat itu bermaksud mengingatkan selingkuhan suaminya untuk tak lagi mengganggu keluarganya, justru langsung mendapat penganiayaan dari sang suami.

Wanita itu langsung ditarik dari motor dan terseret di aspal.

Baca juga: Baru Diangkat Jadi Kapolres, Polisi Ini Langsung Dimutasi gara-gara Dilaporkan Istri soal KDRT

Korban saat itu berteriak minta ampun.

Akibat tindakan suaminya, Ot mengalami luka lecet dan memar di kaki kanan.

Kejadian tersebut terjadi Jalan Mayor Zen, Kelurahan Sei Selincah, Kecamatan Kalidoni Palembang, Rabu (14/10/2020) pukul 18.00 WIB.

"Saat itu saya turun dari motor dan menyetopkan motor selingkuhan suami saya. Saya tidak tahu siapa namanya."

"Kemudian saat saya beri tahu baik-baik, perempuan itu langsung menelepon suami saya untuk mendatangi TKP," ujar Ot, warga Jalan Irigasi, Kelurahan Sukamulya, Kecamatan Sematang Borang Palembang, Kamis (15/10/2020).

Baca juga: Seorang Anggota DPRD Bojonegoro jadi Tersangka Kasus KDRT, Berawal dari Berebut Mobil dengan Istri

Baca juga: Tersulut Emosi oleh Perkataan sang Istri, Pria Ini Aniaya Istrinya, Ibu Korban Teriak Minta Tolong

Baca juga: Aniaya Istri Tua Hingga Lebam, Kades Ditetapkan sebagai Tersangka tapi Tak Ditahan karena Alasan Ini

Tiba-tiba suami korban berinisial Mh mendatangi TKP.

"Suami saya datang bukannya membela saya, melainkan memarahi saya kemudian menarik badan dan menyeret saya ke aspal hingga beberapa meter."

"Bukan hanya saya namun anak saya yang masih kecil yang ada di TKP ikut jadi korban keganasan suami saya yang akibatnya anak saya mengalami sakit di badannya dan nangis di TKP," katanya.

Korban mengetahui suaminya berselingkuh sudah tiga kali.

"Kami sudah berumah tangga kurang lebih 18 tahun dan memiliki tiga orang anak."

"Dan saya sudah tiga kali memergoki dia selingkuh, bukannya berubah dia malah tambah jadi," bebernya.

Baca juga: Suami Cekcok dengan Istri Malah Aniaya Seorang Kakek hingga Tewas, Pelaku Merasa Dipelototi Korban

Halaman
12
Sumber: Tribun Sumsel
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved