Jumat, 3 Oktober 2025

Tengah Memasak di Dapur, Nenek 80 Tahun Tewas Tertimbun Longsor, Rumah Rusak Parah

Longsor yang menerjang Kecamatan Rendang, Karangasem Bali, menewaskan nenek bernama Ni Wayan Beji tersebut, Sabtu (10/10/2020).

Editor: Widyadewi Metta Adya Irani
BPBD Karangasem
Sejumlah aparat TNI Polri meninjau lokasi tanah longsor yang mengakibatkan satu warga Karangasem, Provinsi Bali, meninggal dunia. Peristiwa ini terjadi pada Sabtu (10/10/2020) pukul 09.00 WITA. 

TRIBUNNEWS.COM - Peristiwa nahas menimpa seorang nenek berusia 80 tahun di Bali.

Longsor yang menerjang Kecamatan Rendang, Karangasem Bali, menewaskan nenek bernama Ni Wayan Beji tersebut, Sabtu (10/10/2020).

Ni Wayan Beji tewas tertimbun longsoran yang terjadi karena intensitas hujan yang tinggi.

Diketahui, saat peristiwa nahas itu terjadi, Ni Wayan Beji tengah memasak di dapur.

Memasak di dapur, tertimpa longsor tiba-tiba

Kepala Pelaksana BPBD Karangasem, I Ketut Arimbawa mengemukakan, pagi itu, keluarga tersebut beraktivitas seperti biasanya di rumah mereka yang terletak di dekat tebing.

Sang nenek, Ni Wayang Beji tengah memasak di dapur.

Sementara itu, anaknya, I Ketut Misi (55) dan sang cucu juga tengah berada di lokasi kejadian.

Baca: Peristiwa Maut Turap Perumahan di Ciganjur Longsor, Timpa Rumah dan Tewaskan Warga Diinvestigasi

Baca: UPDATE Longsor dan Banjir di Ciganjur Jakarta Selatan, Luapan Air Masih Mengalir ke Pemukiman Warga

Baca: Sedang Memasak di Dapur, Nenek 80 Tahun di Bali Tewas Tertimbun Longsor

Sekitar pukul 09.00 WITA, tiba-tiba tebing samping rumah korban longsor dan menimbun rumah tersebut.

Kejadian berlangsung sangat cepat hingga korban tak mampu menyelamatkan diri.

"Nenek ini tinggal di rumahnya dekat tebing. Kebetulan ada anaknya dengan cucunya main di sana. Lagi di dapur, tiba-tiba longsor," kata Arimbawa.

Rumah Rusak Parah

Melansir Tribun Bali, Perbekel Nongan, I Wayan Daging membenarkan kejadian tersebut.

Bahkan lantaran hantaman longsor, rumah korban mengalami kerusakan parah.

"Tanahnya berbentuk terasering. Material yang dibawa hujan cukup banyak. Bangunannya rusak parah," kata I Wayan Daging, melansir Tribun Bali.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved