Anak-anak Terlibat Tawuran Antar Geng, Kedapatan Saling Serang, Ada yang bawa Parang hingga Pedang
Antar kelompok geng di Surabaya yang didominasi anak-anak terlibat tawuran pada Rabu (9/9/2020) dini hari.
TRIBUNNEWS.COM- Antar kelompok geng di Surabaya yang didominasi anak-anak terlibat tawuran pada Rabu (9/9/2020) dini hari.
Anak-anak tersebut kedapatan saling serang.
Polisi mengamankan sejumlah senjata tajam seperti celurit, parang hingga pedang.
Kali ini, tim Respati Polrestabes Surabaya mendapati antar kelompok geng yang didominasi anak-anak sedang saling serang di kawasan Kenjeran.
Alhasil, polisi yang dilengkapi dengan senjata dan kendaraan khusus berhasil menghalau kedua kelompok geng tersebut.
Tiga anak ditangkap, sedang lainnya berhasil meloloskan diri masuk ke perkampungan.
Dari keterangan mereka, tawuran tersebut melibatkan tiga geng yakni TIM GUK GUK (TGG) dan Tim Eksekusi dengan TIM WEK WEK (TWW).
"Anggota yang sedang patroli rutin lantas mendatangi lokasi usai mendapat laporan dari masyarakat dan membubarkan aksi tersebut," kata Kasatsabhara Polrestabes Surabaya, AKBP Herman Priyanto, Kamis (10/9/2020) siang.
Baca: Berbuat Asusila Terhadap Bocah, Pria di Cianjur Babak Belur Dihajar Massa
Baca: Pemuda 20 Tahun di Cianjur Cabuli Bocah di Bawah Umur, Modus Cari Burung
Tiga bocah ingusan yang diamankan tersebut masing-masing berinisial MR, AF dan HR.
Mereka tinggal tidak jauh dari lokasi tawuran. Selain itu, turut menjadi barang bukti lima bilah senjata tajam berbagai jenis, di antaranya celurit, parang dan pedang atau baton sword.
"Kalau celurit itu modifikasi. Mereka sengaja membuat dari plat besi yang dipotong sehingga membentuk persis celurit. Hanya lebih panjang dan berkarat," tandas Herman.
Belum ada laporan terkait korban dalam aksi tawuran tersebut. Saat ini polisi masih mendalami kasus tersebut.
Tiga bocah yang terlibat nantinya akan dilakukan pembinaan dan efek jera agar tidak mengulangi perbuatannya.
(Surya/Firman Rachmanudin)
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul "Tawuran Antar Geng di Kenjeran, Tiga Bocah Ingusan di Surabaya Kedapatan Bawa Celurit dan Pedang"