Menghilang 3 Bulan, Kartiyani Warga Wonogiri Ditemukan Tinggal Kerangka di Jurang Dekat Pemakaman
Teka-teki identitas kerangka manusia wanita berjaket merah dipadu celana jins biru yang ditemukan di jurang dekat pemakaman umum terungkap.
Bisa jadi kekerasan menimpa korban namun tidak menyebabkan tulangnya patah.
Untuk kepastiannya, polisi akan menyidik lebih dalam guna mengetahui kejadian sebenarnya yang menimpa korban.
Pengungkapan kasus akan mengetahui bagaimana korban meninggal hingga cara yang dilakukan pelaku menghabisi korban.
Terkait kecurigaan pelaku pembunuh korban, Ghala menuturkan, polisi belum menemukan alat bukti yang cukup untuk menjerat seseorang dalam kasus ini.
Sebelum petaka menimpa korban, hubungan rumah tangga korban dengan suaminya kurang harmonis.
Hanya saja, kondisi itu tidak bisa dijadikan dasar penyelidikan polisi untuk menuduh suami korban sebagai pelakunya.
Polisi mendapatkan informasi ketidakharmonisan keluarga korban dipicu ada orang ketiga.
Info yang diperoleh kepolisian, korban memiliki selingkuhan. Namun setelah dicek, polisi belum bisa mengaitkan pria idalam lain korban itu dengan penemuan kerangka manusia tersebut.
Ia mengharapkan masyarakat yang memiliki informasi kasus ini dapat menghubungi aparat kepolisian terdekat guna membantu mengungkap pelakunya.
Diberitakan sebelumnya, sosok kerangka manusia berjaket merah dan bercelana jins yang ditemukan petani di dekat pemakaman umum Giriharjo, Kecamatan Puhpelem, Kabupaten Wonogiri menghebohkan warga setempat, Sabtu (16/5/2020).
Hingga saat ini belum terungkap identitas kerangka manusia dan penyebab kematiannya.
Kapolres Wonogiri AKPB Christian Tobing yang dikonfirmasi Kompas.com, Minggu (17/5/2020) siang menyatakan polisi masih sementara menyelidiki identitas dan penyebab kematian korban.
"Saat ini masih dalam identifikasi untuk mengetahui identitas dan penyebab kematian korban yang ditemukan sudah dalam bentuk kerangka," ujar Tobing.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Terungkap Identitas Kerangka Wanita Berjaket Merah di Wonogiri, Diduga Korban Kekerasan"