Minggu, 5 Oktober 2025

Virus Corona

VIRAL Kades di Wonosobo Hibahkan Tanah untuk Jenazah Covid-19: Sangat Miris, Ada Warga Menolak

Badarudin, Kepala Desa Talunombo, Kecamatan Sapuran, Kabupaten Wonosobo menjadi viral karena menghibahkan tanahnya untuk pemakaman pasien corona.

Penulis: Inza Maliana
Editor: bunga pradipta p
FACEBOOK/TOPIK QMAS
Tangkapan layar video Kepala Desa Talunombo, Kecamatan Sapuran, Wonosobo, Badarudin, yang akan menyumbangkan satu bulan gajinya untuk penanganan virus corona. 

"Saya selaku Badarudin, ada sedikit lahan sekitar 2.500 meter.

Barangsiapa ada korban corona yang ditolak oleh warganya, bisa dikebumikan ke tanah saya secara gratis," tutur Badarudin.

Badarudin menyampaikan, sumbangan tanah tersebut merupakan bentuk apresiasi dan tanggung jawab dirinya sebagai sesama manusia.

"Nantinya agar digunakan agar jadi kemanfaatan, Amin yaa robbbal alami," terangnya.

Baca: VIRAL Video Warga Mamuju Beri Semangat Pasien Corona Saat Dijemput Tenaga Medis

Baca: VIRAL Satpam Tampar Perawat: Pengakuan Korban dan Pelaku hingga Permintaan Maaf Wali Kota Semarang

Konfirmasi Tribunnews

Saat dikonfirmasi Tribunnews, Badarudin membeberkan alasan menghibahkan tanah yang ia miliki untuk pemakaman pasien corona.

"Kemarin saya melihat berita di media massa, ada tim medis yang gugur, tapi warga menolak pemakaman jenazahnya," tutur Badarudin kepada Tribunnews, Senin (13/4/2020).

Untuk itu, ia tergerak hatinya serta timbul kesadaran dari dalam dirinya untuk menghibahkan tanah.

"Nah dari situ saya timbul kesadaran diri."

"Seseorang yang sudah membantu bahkan mempertaruhkan nyawanya, yaitu perawat, tetapi masyarakat malah menolaknya," tegas Badarudin.

"Seharusnya kita memberikan penghormatan serta penghargaan kepada beliau," imbuhnya.

Tangkapan layar video Kepala Desa Talunombo, Kecamatan Sapuran, Wonosobo, Badarudin, yang akan menyumbangkan satu bulan gajinya untuk penanganan virus corona.
Tangkapan layar video Kepala Desa Talunombo, Kecamatan Sapuran, Wonosobo, Badarudin, yang akan menyumbangkan satu bulan gajinya untuk penanganan virus corona. (FACEBOOK/TOPIK QMAS)

Terkait hibahan tanahnya, ia menerangkan reaksi masyarakat di desanya.

Menurutnya, masyarakat di Desa Talunombo, ada yang setuju dan ada yang tidak.

"Masyarakat ada yang menolak dan ada yang setuju," katanya.

Menanggapi ketidaksetujuan beberapa warganya, Badaruddin pun menuturkan upayanya.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved