10 Perampok Tikam Penjaga Sarang Burung Walet Hingga Tewas, Anggota Keluarga Disandera
Dalam keadan gelap gulita, dari luar rumah perampok meminta mereka menyerahkan kunci sarang walet
"Saya lihat bapak jatuh ditikam. Kami disandera," kata Sutiani, Kamis (20/2/2020).
Melihat kepala rumah tangga tak berdaya dan tidak menemukan kunci sarang burung walet, 10 perampok itu meninggalkan rumah.
"Mereka cari kunci sarang walet. Memang kuncinya tidak ada, di bos," ujar dia.
Tohir pun langsung dievakusi ke Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Wahab Syharie, Samarinda.
Ia dinyatakan meninggal dunia.
Kapolresta Kutai Kartanegara AKBP Andrias Susanto Nugroho saat dihubungi awak media, Kamis (20/2/2020) mengatakan Tohir tewas penuh luka di lokasi kejadian.
Baca: Dijanjikan Rp 500 Juta, 2 Eksekutor Pembunuhan Pupung Sadili dan Anaknya Hanya Terima Rp 8 Juta
Sementara para perampok melarikan diri tanpa membawa apapun.
Saat ini Satreskrim Polresta Kutai Kartanegara dan Polsekta Muara Kaman masih melakukan penyelidikan. Dari lokasi kejadian, polisi mengamankan satu buah linggis, dua pasang sandal jepit, dan lakban.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul: Fakta Penjaga Sarang Walet Tewas Ditikam 10 Perampok, Tak Pegang Kunci dan Sakit Asam Urat