Minggu, 5 Oktober 2025

Istri Tega Habisi Suami Demi Hidup Bersama Selingkuhannya, Begini Modusnya untuk Mehilangkan Jejak

Siasat Keji Sang Istri Habisi Suami Demi Hidup Bersama Selingkuhannya, Pura-pura Ikut Tahlil lalu Dicokok

Editor: Sugiyarto
KOMPAS.com/TRI PURNA JAYA
Endang (kanan, jaket merah) dalang pembunuhan suaminya sendiri, Agus. Endang mengaku sakit hati karena selalu dicaci. 

Siasat Keji Sang Istri Habisi Suami Demi Hidup Bersama Selingkuhannya, Pura-pura Ikut Tahlil lalu Dicokok

TRIBUNNEWS.COM - Seorang istri membuat siasat keji untuk menyingkirkan suaminya. Targetnya tak lain untuk hidup bersama sang selingkuhan.

Endang wanita 36 bersiasat bersama selingkuhannya untuk membunuh Agus yang tak lain suaminya.

Perangkap yang dibuat Endang berhasil. Agus meminta Dedi untuk mencari orang yang disebut-sebut sebagai selingkuhan istrinya.

Namun siapa sangka, jika Dedi adalah orang yang menyelingkuhi istrinya.

Kronologi 

Selasa (18/2/2020) pagi, Agus (42) warga Tugu Sari, Negeri Katon, Kabupaten Pesawaran, Lampung ditemukan tewas bersimbah darah di belakang pabrik roti tempat istrinya bekerja.

Dari hasil visum, ditemukan ada tanda kekerasan diduga akibat pukulan benda tumpul.

Sang istri, Endang (36) mengaku mengetahui suaminya tewas jam 11.00 WIB dari anaknya yang melihat foto mayat Agus yang diunggah di Facebook.

Ia pun segera ke Polsek Natar untuk mencari keterangan.

Saat di rumah sakit, Endang mengaku tak tahu kepergian suaminya sata keluar rumah.

“Dia pergi tapi enggak bilang mau kemana. Dari rumah saya jauh, jadi saya enggak tau kenapa dia bisa sampai ke situ (TKP),” kata Endang.

 

Selingkuh dan dalangi pembunuhan suami

Setelah melakukan penyelidikan, polisi menangkap Endang, istri Agus dan selingkuhannya, Dedi Windriyanto (33) saat ikut tahlil kematian Agus.

Endang dituding sebagai dalang pembunuhan sang suami.

Sementara Dedi sebagai eksekutor. Pembunuhan tersebut telah direncanakan Endang dan Agus sejak dua bulan yang lalu.

Ditkrimum Polda Lampung, Kombes M Barly Ramadani, Rabu (19/2/2020) mengatakan, Endang mengaku sakit hati karena sering dikasari secara verbal oleh suaminya.

Mereka pun membuat skenario. Endang mengarang cerita ke suaminya jika ia memiliki pria idaman lain berinsial K.

Agus pun cemburu. Lalu Dedi, tetangga Agus mengajaknya untuk menemui K untuk membuat perhitungan.

"Korban mengetahui K selalu menghubungi pelaku Endang. Tapi, korban tidak mengetahui kalau Endang juga berselingkuh dengan pelaku Dedi," kata Kapolres Lampung Selatan, AKBP Eddi Purnomo, Rabu (19/2/2020).

Skenario tersebut berjalan. Dedi menjemput Agus dan keluar menggunakan sepeda motor Agus.

Mereka berencana menemui K, nama fiktif yang disebut selingkuhan Endang.

Setelah tiba di belakang toko roti tempat Endang bekerja, Agus berhenti hendak buang air.

Saat itulah Dedi memukul kepala Agus hingga terjatuh.

Ia kemudian memukul sekali lagi bagian kepala dan tulang kaki kering untuk memastikan Agus tewas.

Setelah itu, Dedi langsung kabur sambil membuang alat yang digunakan untuk memukul Agus ke parit yang ada di lokasi.

Sementara itu Endang mengaku tidak menyesal telah merencanakan pembunuhan tersebut.

“Nggak nyesel (membunuh). Dia (Agus) galak sejak awal nikah udah ribut terus,” katanya. (*)

Artikel ini ditulis Kontributor Lampung, Tri Purna Jaya telah tayang di Kompas.com

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved