Jumat, 3 Oktober 2025

Virus Corona

Seorang WNA Asal China di Cilacap Diduga Terinfeksi Virus Corona, Hingga Kini Masih Diisolasi

Saat ini, yang bersangkutan sedang diobservasi di ruang isolasi RSUD Margono Soekarjo Purwokerto, Jawa Tengah

EPA-EFE/STR
ILUSTRASI - Tim medis memeriksa seorang pasien yang terinfeksi virus corona di Rumah Sakit Jinyintan Wuhan pada 26 Januari 2020. 

TRIBUNNEWS.COM, CILACAP - Seorang warga negara asing (WNA) asal China berinisial LS (29) di Cilacap, Jawa Tengah, diduga terinfeksi virus corona.

Saat ini, yang bersangkutan sedang diobservasi di ruang isolasi RSUD Margono Soekarjo Purwokerto, Jawa Tengah.

Baca: PPIT Wuhan: Semua WNI di Hubei Sehat dan Tak Ada yang Terinfeksi Virus Corona

Wakil Direktur Pelayanan dan Kerjasama RSUD Margono Soekarjo dr Moh Tarqib Alatas menjelaskan, pasien tersebut merupakan rujukan dari Dinas Kesehatan dan KKP Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, dengan gejala batuk dan pilek.

Pasien tersebut baru datang dari Shanghai.

"Sesuai prosedur penanganan maka dilakukan perawatan di ruang isolasi khusus selama masa observasi dan dipastikan tidak kontak dengan pasien lain," kata Tarqib saat konferensi pers di RSUD Margono Soekarjo, Selasa (28/1/2020).

Berdasarkan hasil pemeriksaan klinis dan penunjang, kata Tarqib, sampai saat ini belum menunjukkan ke arah infeksi virus corona.

RSUD Margono Soekarjo masih mengawasi perkembangan pasien tersebut.

"Perlu pemeriksaan khusus, (sampel) dikirimkan ke Kemenkes (Kementerian Kesehatan). Sebelum terbukti benar (positif atau negatif) kami lakukan sesuai kaidah-kaidah penanganan virus," ujar Tarqib.

Menurut Tarqib, untuk memastikan WN China itu positif terinfeksi virus corona, butuh waktu sekitar tiga hari sejak pengiriman sampel.

LS merupakan anak tenaga kerja asing asal Wuhan, China, yang bekerja di Cilacap, Jawa Tengah. Pada Selasa (21/1/2020), LS yang tinggal di Shanghai tiba di Indonesia.

Pada Minggu (26/1/2020), LS demam hingga lemas.

Baca: Stok Pangan Menipis di Wuhan, Menlu : Pemerintah Fokus Pasok Makanan untuk WNI

Orangtua LS pun melaporkan masalah kesehatan yang dialami anaknya.

"Hari ini kondisinya sudah membaik, suhunya 36,5 derajat, sedikit batuk dan pilek, sedikit lemas," ujar Kepala Dinkes Kabupaten Cilacap dr Pramesti Griana Dewi, Senin (27/1/2020).

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul: WN China di Cilacap yang Diduga Terinfeksi Virus Corona Masih Diisolasi

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved