Sabtu, 4 Oktober 2025

Kapal Selam Pertama Buatan Indonesia Diujicoba di Perairan Banyuwangi

Perairan di Banyuwangi utara menjadi saksi sejarah keberhasilan anak bangsa dalam bidang teknologi militer.

Editor: Sugiyarto
Lanal Banyuwangi
Kapal Selam Alugoro menjalani tes Nominal Diving Depth (NDD) di Banyuwangi. 

TRIBUNNEWS.COM, BANYUWANGI - Perairan di Banyuwangi utara menjadi saksi sejarah keberhasilan anak bangsa dalam bidang teknologi militer.

Kapal Selam Alugoro karya anak bangsa berhasil menjalani tes Nominal Diving Depth (NDD) di Banyuwangi.

Sejak 3 Januari lalu, kapal selam pertama buatan Indonesia itu diujicobakan.

 

Tahapan NDD dinyatakan berhasil setelah Kapal Selam Alugoro mampu melalui uji menyelam hingga kedalaman 250 meter.

"Kami melaksanakan tes ketiga Alugoro di Banyuwangi. Karena tes ini membutuhkan kedalaman tertentu seperti di Banyuwangi kita laksanakan NDD di 250 meter."

"Tes ini merupakan tes kritikal dan krusial. Jika NDD berhasil dengan baik maka kapal selam ini sukses dibangun. Selanjutnya tinggal tes Maksimum Diving Depth (MDD) 300 meter," ujarnya

Banyuwangi dipilih menjadi tempat pengujian operasional kapal selam yang memiliki spesifikasi panjang 61,3 meter ini, karena dinilai memiliki karakteristik yang sesuai dengan kebutuhan.

Pelabuhan Tanjung Wangi punya dermaga dengan kedalaman kurang lebih 14 Low Water Spring sehingga bisa disandari oleh kapal selam ini.

Dengan begitu, kapal Alugoro lebih mudah untuk melakukan pengujian laut di sekitar pelabuhan tersebut.

"Kami survey perairan Jawa dan Bali kita temukan yang cocok diarea perairan Utara Bali dan Banyuwangi. Disini juga ada Lanal, Dermaga Sandar APBN Tanjungwangi, sarana dan prasarana mendukung. Selain itu juga ada sumber listrik yang memadai," ujar GM Submarine PT PAL Satriyo Bintoro.

Kesesuaian kondisi perairan di Banyuwangi untuk uji coba kapal selam tersebut, bakal berlanjut.

Tidak hanya Alugoro, nantinya, kapal selam KRI Cakra yang kini dimodernisasi juga bakal diujicoba di Banyuwangi.

Hal ini sebagaimana disampaikan oleh Director Shipbuilding PT PAL Indonesia Turitan Indaryo.

"Kapal ini sudah berumur 40 tahun lebih kita perbaiki kita jadikan baru dan kita deliver tahun ini juga di Banyuwangi," katanya.

Ditunjuknya Banyuwangi sebagai lokasi ujicoba kapal selam Alugoro diapresiasi oleh Pemkab Banyuwangi. Adanya uji coba ini menjadi edukasi tersendiri bagi masyarakat Banyuwangi.

Selain itu, Pemkab Banyuwangi juga tidak akan membuang peluang promosi wisata selama uji coba Kapal Selam Alugoro di Bumi Blambangan.

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved