Sabtu, 4 Oktober 2025

Surat Terakhir Siswa SMK Bunuh Diri di Surabaya: Besok Ketemu Tiap Malam Jumat

Seorang siswa SMK di Surabaya ditemukan tewas gantung diri. Sebelum tewas, ia sempat menulis surat: Besok ketemu tiap malam Jumat.

ISTIMEWA via TRIBUN JATIM / amazon.com
Korban, RH (kiri) - ILUSTRASI Surat (kanan) : Seorang siswa SMK di Surabaya ditemukan tewas gantung diri. Sebelum tewas, ia sempat menulis surat: Besok ketemu tiap malam Jumat. 

Arti surat tersebut adalah, "Aku sudah nggak punya cita-cita lagi. Nggak usah membiayai aku. Uangnya buat membangun rumah saja. Besok ketemu aku tiap malam Jumat."

Dugaan Penyebab Bunuh Diri

Seorang teman RH, SV, mengatakan korban sempat tidak masuk sekolah beberapa hari saat motornya disita polisi.

SV menuturkan, RH takut dimarahi orang tuanya karena hal tersebut.

Mengutip SURYA.co.id, RH sempat menebus motornya tersebut sejumlah Rp 600 ribu.

ILUSTRASI MOTOR MODIFIKASI
ILUSTRASI MOTOR MODIFIKASI (steemit.com)

"Kan motornya itu disita polisi karena knalpotnya brong dan motornya modifikasi."

"Nah itu denger-denger korban takut dan dimarahi orang tuanya. Itu sempat ditebus 600 ribu," terang SV, Senin.

Lebih lanjut, SV menyebutkan RH sempat kabur dari rumah setelah mengikuti outbond di Malang.

"Sempat ikut outbond sekolah di Malang, hari Selasa-Rabu."

"Terus pas pulang itu katanya anak-anak sempat tidak masuk sekolah dan kabur dari rumah," kata dia.

SV pun mengatakan, RH dikenal sebagai anak pendiam dan tidak pernah macam-macam.

"Kalau sehari-hari ya pendiam anaknya. Gak aneh-aneh," ujarnya.

Masalah motor yang dibahas SV, juga diungkapkan saudara RH.

Ia menduga RH nekat mengakhiri hidupnya karena dimarahi orang tuanya.

"Mungkin karena motor itu. Karena sempat disita lama. Itu diurus habis 600 ribu."

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved