Pembunuhan
4 Fakta Pembunuhan Wanita di Kamar Kos, Pelaku Tulis Pesan di Dinding hingga Sempat Hilangkan Jejak
Seorang wanita ditemukan tewas di kamar kos-kosan di Jalan Punak, Kelurahan Sei Putih Timur II, Kecamatan Medan Petisah, Kota Medan, Rabu (4/12/2019).
Dalam status Facebook yang diunggah AH pada 18 November 2018 pukul 08.08 WIB, AH menulis dia akan pergi untuk menyembuhkan diri.
"Aku pergi untuk menyembuhkan diri. Dari yang terlihat dan maupun yang tidak. Makasih ya," tulis AH.
Empat hari sebelum ditemukan tewas, pada Minggi 1 Desember 2019, AH kembali membuat status di laman Facebook-nya.
"Jangan buat rasa percayaku jadi rasa benci. Kalau aku udah benci ntar aku pergi dan kau baru tahu artinya," tulisnya.
3. Pelaku Menulis Pesan di Dinding
Setelah membunuh AH di kamar kos-kosannya, pelaku sempat menggoreskan kata-kata tentang keresahan di dalam dinding kamar.
Kapolrestabes Medan Kombes Pol Dadang Hartanto mengatakan, pelaku sempat menulis kata-kata di dinding kamar korban menggunakan darah.
"Beberapa barang bukti banyak ditemukan termasuk tulisan-tulisan tangan dari pelaku.
Pelaku membuat tulisan tangan di dinding menggunakan darah dan sebagainya," kata Dadang dikutip dari TribunMedan.com.
Dadang mengungkapkan, goresan tangan di dinding berupa tulisan-tulisan tentang kesedihan.
Tulisan tersebut menjadi satu di antara alat bukti lain untuk mengamankan pelaku.
4. Pelaku Menghilangkan Jejak
Kasat Reskrim Polrestabes Medan Kompol Eko Hartanto mengungkapkan seusai menjalankan aksinya, pelaku diduga sempat berusaha menghilangkan jejak.
Pelaku menghilangkan jejak dengan cara mencuci cutter yang dipakai untuk membunuh korban.
"Pelaku sempat mencuci pisau cutter yang digunakan untuk habisi nyawa korban," ujar Eko dikutip dari TribunMedan.com.
Kompol Eko Hartanto mengungkapkan pelaku keluar masuk ke kamar kos-kosan korban melalui pintu belakang.
Karena pintu belakang lokasinya lebih sepi.
Hingga berita ini diterbitkan, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap kasus pembunuhan ini.
(Tribunnews.com/Nanda Lusiana Saputri) (TribunMedan.com/M Adimaz Kahfi)