Pembunuhan Bayi
Seorang Ibu Masukkan Bayinya ke Mesin Cuci hingga Tewas: Niatnya Anak Itu Mau Saya Sembunyikan Dulu
Publik dihebohkan dengan kejadian tewasnya bayi setelah dimasukkan ke dalam mesin cuci oleh Sutina, ibu kandungnya sendiri.
"Saya kerja hampir 6 bulan. Melamar kerja sendiri karena dapat info dari teman. Saat itu saya tidak tahu kalau sedang hamil," ujar Sutina yang mengaku tidak tahu berapa bulan umur kandungannya saat kehamilan itu pertama kali diketahuinya.
Setelah sadar bahwa dirinya hamil, Sutina lantas meminta pertanggungjawaban ke Andi, pacarnya. Namun Andi malah menghilang tanpa jejak.
Merasa takut kehamilannya diketahui, selama bekerja Sutina sama sekali tidak pernah menceritakan kehamilannya pada siapapun.
Perutnya yang membesar ditutupi dengan korset agar tidak diketahui penghuninya rumah.
"Anak itu hasil hubungan dengan Andi pacar saya. Sejak tahu saya hamil, tidak tahu dimana keberadaannya dimana," ujarnya.
Saat ditemui di Mapolresta Palembang, perempuan asal Desa Tulus Ayu Kecamatan Belitang Kabupaten Oku Timur tersebut mengaku tak ada niat sama sekali untuk membunuh anak yang baru saja dilahirkannya.
Kronologi
Pelaku Ngaku Sakit Perut
Sutina seorang PRT yang tega membunuh bayinya sendiri, pertama kali diketahui oleh saksi Dedek.
Saat itu, rekan kerja Sutina sesama PRT yakni Dedek Wulandari curiga Sutina tidak keluar-keluar dari kamar mandi.
Dedek yang mengetahui Sutina masuk ke dalam kamar mandi, tidak menyahut saat diketuk.
Sehingga, Saksi Dedek mengetuk pintu kamar mandi dan bertanya kepada Sutina mengapa terlalu lama berada di dalam kamar mandi.
Mendengar panggilan dari rekan kerjanya, Sutina menjawab bila ia sakit perut.
Pelaku Minta Diambilkan Handuk
Selain itu, Sutina meminta tolong untuk diambilkan handuk.