Jumat, 3 Oktober 2025

Siswa SD Keracunan Usai Meminum Minuman Soda Oplosan yang Diracik Teman Sekolahnya

Siswa meracik minuman oplosan kemudian diberikan kepada temannya. Kasus minuman memabukkan itu terjadi di sebuah SD di Wates, Kulon Progo.

Editor: Dewi Agustina
Tribunjogja.com/Singgih Wahyu
Hasil pemeriksaan siswa yang mengalami keracunan (kiri). Ilustrasi Minuman Oplosan (kanan). Tribunjogja.com/Singgih Wahyu 

Ia tidak bisa bersekolah hingga Jumat (20/9/2019).

Baca: Biro perjalanan Thomas Cook bangkrut, wisatawan di luar negeri diusir dari hotel

Lapor ke Sekolah

Kejadian minuman racikan itu lalu dilaporkan kepada pihak sekolah dan ditemukan sisa minuman tersebut setelah AR didesak.

Meski sudah dipertemukan dengan AR dan DN beserta orang tuanya, Waluyo mengaku tidak puas karena sekolah terkesan menggampangkan dan menyepelekan kejadian itu.

Kepala sekolah dan guru justru mengatakan bahwa yang meminum bukan hanya anaknya dan tidak ada komitmen atau tindakan lain untuk mencegah terulang kembali.

"Ini jelas keteledoran dan saya bisa memaklumi. Tapi yang saya kecewa, sekolah tidak segera mengambil tindakan cepat. Ini hanya dianggap kejadian biasa. Padahal, ini kan perbuatan kriminal dan perlu dicegah," tutur Waluyo.

Pasca kejadian itu, lanjut Waluyo, sekolah berencana menggelar pertemuan dengan wali murid pada Selasa.

Namun, pertemuan diundur hingga Jumat (27/9/2019) mendatang karena sekolah tengah fokus menyelenggarakan ujian tengah semester (UTS) bagi siswanya.

Hasil pemeriksaan siswa yang mengalami keracunan (kiri). Ilustrasi Minuman Oplosan (kanan). Tribunjogja.com/Singgih Wahyu
Hasil pemeriksaan siswa yang mengalami keracunan (kiri). Ilustrasi Minuman Oplosan (kanan). Tribunjogja.com/Singgih Wahyu (Tribunjogja.com/Singgih Wahyu)

Kronologis

ARP ketika ditanya soal kejadian itu mengaku tak tahu jika minuman ringan yang dikonsumsinya sudah dicampur dengan bahan lain.

Ia ditawari minuman itu di lapangan sekolah sehabis bermain bersama teman lainnya dan langsung menenggaknya tanpa curiga.

Ia meminum minuman tersebut sebanyak sepertiga botol.

"Baru kali ini ditawari dan langsung saya minum. Ngga tahu ada campurannya. Saya ngga berpikiran apa-apa karena sudah sering main bareng mereka," kata ARP.

Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Kulon Progo, Sumarsana mengaku belum mengetahui soal kejadian tersebut.

Baca: Ayah Ajak Anak Bunuh Diri Tabrak Kereta, Simak Video Si Anak Selamat Ditarik dari Kolong Kereta

Baca: Tuntutan Mahasiswa soal RKUHP Dipenuhi, Bagaimana dengan UU KPK yang Sudah Diketok DPR?

Ia belum mendapatkan laporan dari jajarannya.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved