Jumat, 3 Oktober 2025

VIRAL, Dinikahi dengan Uang Panaik Cek BCA Setengah Miliar, Jomblo : Darah Misquienku Mendidih

Hingga kini belum diketahui siapa pria yang melamar irmayasari Barung dengan mahar sebesar itu

Editor: Eko Sutriyanto
Facebook
Wanita Enrekang uang panai Rp 500 juta 

Indonesia merupakan negara yang memiliki beraneka ragam suku dan budaya.

Banyaknya suku di Indonesia tentunya dibarengi dengan  budaya-budaya yang unik dan berbeda dari setiap daerah.

Budaya merupakan suatu cara hidup yan

Baca: Kasus Pemuda Dibakar Hidup-hidup di Bekasi : Satu Pelaku Diantar Orangtua ke Polsek Jatiasih

g diwariskan nenek moyang kita dari generasi ke generasi selanjutnya.

Budaya ini seakan sudah mendarah daging di setiap inci kehidupan masyarakat yang mengatur bagaimana seseorang harus berperilaku didalam lingkungannya.

Budaya tersebut mengatur segala aspek kehidupan masyarakat dari kelahiran, pernikahan hingga kematian.

Salah satu contohnya adalah budaya uang panai’ dalam proses pernikahan di suku Bugis-Makassar. Siapa lagi yang belum tau tentang uang panai’ ?.

Bagi kalian para wanita dewasa tentunya sudah tidak asing lagi dengan  pertanyaan “kapan nikah?” oleh orang-orang sekitar.

Tetapi jika kalian wanita dari suku Bugis – Makassar tidak heran jika pertanyaan tersebut kadang dibarengi dengan pertanyaan “berapa uang panai’ mu?”. 

Bukan hanya masyarakat bugis-makassar yang mengenal tradisi ini, tetapi hampir seluruh masyarakat indonesia tidak asing lagi dengan istilah uang panai’, setelah Sutradara Asril Sani dan Halim Gani Safia sukses membawa film yang berjudul “Uang Panai’ =Maha(r)l” tayang di box office Indonesia.

Uang Panai’ atau diwilayah lain biasa disebut “uang mahar” merupakan suatu bentuk tradisi adat suku Bugis-Makassar di Sulawesi Selatan saat ingin melangsungkan acara pernikahan.

Dimana calon mempelai pengantin pria memberikan sejumlah uang kepada calon mempelai wanita..

Uang tersebut dimaksudkan sebagai bentuk tanda  penghargaan kepada mempelai wanita serta sebagai uang belanja untuk persiapan pesta pernikahan.

Uang panai’ juga menjadi simbol kesiapan mempelai pria apakah kelak dia mampu menjadi seorang suami yang sanggup memberikan nafkah kepada istrinya dan memenuhi kebutuhan anak-anaknya.

Besarnya jumlah uang panai’ yang dibawa mempelai pria tersebut diputuskan berdasar pada hasil perundingan antara dua keluarga calon mempelai.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved