Jumat, 3 Oktober 2025

Video Detik-detik Kecelakaan Bus Angkut Pelajar di Bogor, Mundur Cepat hingga Terguling

Kronologi kecelakaan bus menurut kesaksian warga. Tiba-tiba mundur dengan kecepatan tinggi lalu terguling

TRIBUN BOGOR
Kecelakaan bus pariwisata MIT Kalimaya mengangkut pelajar dari Banten, mengalami kecelakaan tunggal di Tanjakan Selarong, Puncak, Bogor, Rabu (1/5/2019). 

"Dari kuda putih, lumayan jauh mundurnya, awalnya pelan dikira mau parkir mau ngawangan tapi kok makin lama semakin kencang," katanya saat ditemui di lokasi.

Bus yang tak kuat menanjak dan mundur di turunan tanjakan selarong itu pun membuat warga panik.

Warga yang berada di lokasi pun berteriak.

"Yang teriak bukan yang di dalam bus, tapi yang disini karena kan pas bus mundur itu ada truk sama motor lagi istirahat diam di pinggir," katanya.

Beruntung truk dan pemotor yang sedang istirahat disi jalan pun tidak terkena kecelakaan tersebut.

"Pas banget di depan truk tergulingnya, kalau enggak kegencet kali itu sopir truk," katanya.

Belum diketahui penyebab pasti truk tersebut mundur hingga terguling.

Baca: Sebelum Tewas Karena Kecelakaan Bus, Kiper Republik Ceko Pernah Berjanji Satu Hal untuk Fannya

Namun diduga truk mengalami mati mesin saat menanjak.

"Kayanya mati mesin terus tidak bisa mengendalikan, soalnya kalau dilihat kondisi busnya baru, kalau dugaan saya kaya gitu cuma enggak tau pastinya," ujarnya

Bus Angkut Pelajar yang Sedang Berlibur

Berdasarkan informasi yang TribunnewsBogor.com himpun, bus tersebut bergerak mundur saat mengarah ke Puncak di tanjakan Selarong saat lalu lintas normal dua arah.

Sampai akhirnya bus terguling setelah membentur pembatas jalan di sebelah kanan jalan.

Baca: Kecelakaan Fatal Honda Brio Masuk di Kolong Truk Setelah Ditubruk, Ini Kronologinya

"Pengemudi saat menanjak tidak mampu menguasi kendaraan sehingga mundur dan terbalik. Korban luka ringan informasi awal sebanyak 5 orang dan sedang dalam perawatan di RSUD Ciawi," kata Kasat Lantas Polres Bogor AKP Fadli Amri, Rabu (1/5/2019).

Ia menjelaskan bahwa para korban merupakan rombongan anak sekolah dari Banten berjumlah total 25 orang yang berencana berlibur ke Taman Wisata Matahari.

"Pengemudi sudah diamakan di unit laka dan sedang dalam penyelidikan," kata Fadli.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved