Jumat, 3 Oktober 2025

Kasus Pelecehan Seksual Tenaga Kerja Asal Tiongkok terhadap Juru Masak PLTA Sipirok Berakhir Damai

Kasus dugaan pelecehan seksual terhadap dua pekerja lokal oleh dua TK) asal Tiongkok pada proyek pembangunan PLTA Sipirok, berakhir damai.

Editor: Dewi Agustina
Tribun Medan/Nanda F Batubara
Terduga pelaku pelecehan seksual yang merupakan TKA asal Tiongkok, GJ (54), saat diperiksa penyidik di ruangan Unit Perlindungan Perempuan dan Anak Polres Tapanuli Selatan, Jumat (25/1/2019). TRIBUN MEDAN/NANDA F BATUBARA 

Ia diduga sudah berulang-ulang kali mengalami pelecehan seksual. Karana tidak tahan, akhirnya ia pun melapor.

Selain LKH, seorang perempuan lainnya berinisial LH (36) juga melaporkan hal yang sama.

Warga Banjar Toba, Kelurahan Sipirok Godang, Kecamatan Sipirok, Tapanuli Selatan ini mengaku telah mendapat pelecehan seksual oleh oknum TKA asal Tiongkok berinisial CWW (32).

Terduga pelaku diketahui juga bekerja pada proyek pembangunan PLTA Sipirok.

Pada Jumat (11/1/2019) sekitar pukul 13.00 WIB, LH yang bekerja sebagai house keeper sedang mengantar cabai ke camp pekerja.

Karena alasan yang belum diketahui, CWW dikabarkan sempat marah-marah. Namun kemudian, CWW diduga merangkul pundak LH dan diduga memegang payudaranya.

Hingga Jumat (25/1/2019) pukul 21.40 WIB, LKH beserta LH terlihat masih melapor di Mapolres Tapanuli Selatan.

Di lokasi ini, seorang wanita berkerudung membenarkan bahwa LH sedang melapor terkait dugaan pelecehan seksual.

Perempuan ini diketahui merupakan kerabat LH.

"Iya. Kalau LH ini kemarin itu. Tapi kalau si LKH itu kabarnya sudah berulang kali, makanya dia tidak tahan dan melapor," katanya.

Baca: Kronologis Otak Pelaku Pembunuhan, Pemerkosaan dan Pembakaran Inah Menyerahkan Diri

Sekitar pukul 22.50 WIB, satu di antara dua korban dugaan pelecehan seksual ini, yakni LKH, keluar dari ruangan penyidik Unit Perlindungan Perempuan dan Anak Polres Tapanuli Selatan.

Sedangkan satu korban lainnya, LH, terlihat masih diperiksa.

Kepada Tribun Medan, LKH membenarkan telah melapor atas dugaan tindakan pelecehan seksual yang diterimanya.

"Iya benar," katanya.

Sementara itu, dua orang TKA asal Tiongkok yang menjadi terduga pelaku pelecehan seksual yakni GJ dan CWW terlihat masih diperiksa oleh penyidik.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved