Minggu, 5 Oktober 2025

Gunung Anak Krakatau Siaga, Menhub: Penerbangan dan Pelayaran Belum Bermasalah

Gunung Anak Krakatau telah dinyatakan berada di level III atau siaga pada Kamis. Dampak abu vulkanik sudah menyebar di wilayah Banten.

Penulis: Ria anatasia
Editor: Sanusi
Ria Anatasia
Menhub Budi Karya Sumadi dalam perjalanan menuju Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, Kamis (27/12/2018) 

TRIBUNNEWS.COM, MAGELANG - Gunung Anak Krakatau telah dinyatakan berada di level III atau siaga pada Kamis (27/12/2018). Dampak abu vulkanik sudah menyebar di wilayah Banten.

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengatakan, operasional penerbangan dan penyeberangan kapal laut di sekitar Selat Sunda, Banten belum ada masalah.

"Sejauh ini untuk penerbangan dan penyeberangan belum ada masalah. Tapi kita pantau terus agar tahu dampaknya gimana," ucap Menhub Budi di Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, Kamis (27/12/2018).

Menhub Budi melanjutkan, operasional Bandara Soekarno-Hatta dan pelabuhan Merak-Bakauheni masih berjalan normal.

Baca: Titi DJ Akui Pesonanya Selalu Kalah dengan Ayu Ting Ting, Ivan Gunawan: Iyalah Main Dukun

Meski begitu, pihaknya tetap menyiapkan sejumlah antisipasi jika Bandara Soekarno-Hatta terkena dampak abu vulkanik, yaitu dengan pengalihan rute penerbangan.

"Skenarionya kalau Soetta kena dampak abu vulkanik, ada Bandara Internasional Kertajati di Majalengka jarak sekitar 150 km, tapi tetap disiapkan," jelasnya.

Baca: Material Gunung Anak Krakatau Berupa Kerikil Mengapung di Perairan Kepulauan Seribu

Dalam kesempatan terpisah, Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Polana B Pramesti mengatakan, hingga saat ini operasional bandara Soekarno Hatta, Banten dan Bandara Radin Inten II Lampung masih berjalan normal.

Pihaknya belum mendapatkan Notam khusus penutupan bandara dari AirNav Indonesia selaku penyelenggara lalu lintas udara.

"Sejauh ini abu vulkanik dari Gunung Anak Krakatau tidak memberikan dampak kepada penutupan bandara, untuk bandara terdekat seperti Bandara Soekarno Hatta dan Bandara Radin Inten II Lampung, bandara masih beroperasi normal," kata dia.

Berdasarkan informasi BMKG pertanggal 26 Desember 2018 pukul 19.00 WIB sebaran debu vulkanik mengarah ke Barat Daya-Barat dengan ketinggian mencapai lebih dari 10 km.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved