Pemilu 2019
DPD Demokrat Riau Tetap Kawal Proses Hukum Perusakan Atribut Partai
Pihak DPD Demokrat Riau menyatakan akan tetap mengawal proses hukum terkait perusakan atribut Partai Demokrat beberapa waktu lalu di Pekanbaru.
Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru, Alexander
TRIBUNNEWS.COM, PEKANBARU - Pihak DPD Demokrat Riau menyatakan akan tetap mengawal proses hukum terkait perusakan atribut Partai Demokrat beberapa waktu lalu di Pekanbaru.
Ketua DPD Demokrat Riau, Asri Auzar mengatakan, pihaknya tidak akan pernah berhenti untuk mengawal proses hukum tersebut, karena hal itu berkaitan dengan marwah partai.
"Kami tetap akan kawal proses hukumnya, dan juga pengungkapan masalah ini sampai tuntas, karena ini berkaitan dengan marwah partai kami, wajib kami kawal," kata Asri Auzar kepada Tribunpekanbaru.com, Sabtu (22/12/2018).
Namun demikian, dikatakan anggota DPRD Riau ini, pihaknya akan tetap menjaga kesantunan dan tidak akan balas dendam.
"Kami tetap jaga kesantunan dan tidak akan dendam. Kami serahkan dan kami percayakan kepada aparat prosesnya. Semoga bisa cepat terang benderang," ujarnya.

Baca: Sutopo Menangis Ingat Pengorbanan Ibunda, Rela Habiskan Waktu di Jakarta Hanya untuk Merawatnya
Sebelumnya, atribut Partai Demokrat dirusak oleh sejumlah orang pada 15 Desember 2018 lalu, yang dilakukan pada dini hari.
Salah seorang di antaranya tertangkap tangan.
SBY bersama istrinya Ani Yudhoyono dan rombongan DPP Demokrat sempat turun langsung melihat kondisi ribuan atribut yang dirusak dan dibuang ke parit.
Bahkan anak sulung SBY, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sempat datang ke Riau menyusul ketika itu.
Namun hingga saat ini, otak pelaku dari perusakan tersebut masih belum terungkap, dan sampai saat ini masih dalam proses hukum.
Artikel ini telah tayang di Tribunpekanbaru.com dengan judul DPD Demokrat Riau Tegaskan Akan Tetap Kawal Proses Hukum Pengrusakan Atribut Partainya