Sabtu, 4 Oktober 2025

Kayu Gelondongan dari Sisa Banjir Bandang Berserakan di Desa Kayu Mentangur

Hingga Senin (3/12/2018) material banjir bandang seperti bebatuan dan kayu gelondongan masih berserakan di Desa Kayu Mentangur.

SERAMBINEWS.COM/ASNAWI LUWI
Sepanjang 30 meter bahu dan badan jalan dilintasan Jalan Nasional Aceh Tenggara menghubungkan ke Sumatera Utara, amblas akibat diterjang banjir bandang di Desa Natam Baru, Kecamatan Badar. Minggu (2/12/2018). 

TRIBUNNEWS.COM, KUTACANE - Hingga Senin (3/12/2018) material banjir bandang seperti bebatuan dan kayu gelondongan di Desa Kayu Mentangur, Kecamatan Badar, Agara, masih berserakan di pemukiman penduduk, perkebunan masyarakat dan tepi alur sungai.

"Kayu gelondongan dan bebatuan masih berserakan dan tidak ada alat berat beko yang bekerja untuk membersihkan dan truk untuk membuang material banjir bandang tersebut," ujar Penghulu Kayu Mentangur, Hakimin kepada Serambinews.com, Senin (3/12/2018).

Seperti diketahui banjir bandang tersebut terjadi pada Senin (27/11/2018) sekitar pukul 21.30 WIB menghanyutkan tiga rumah dan lima lainnya rusak.(*)

Artikel ini telah tayang di serambinews.com dengan judul Kayu Gelondongan dari Sisa Banjir Bandang di Desa Kayu Mentangur Menumpuk, Warga Butuh Alat Berat

Baca: Banjir Bandang di Aceh Tenggara Merusakkan Ratusan Rumah, 23 Lainnya Hanyut

Baca: Banjir Bandang Terjang 28 Rumah di Aceh Tenggara, 3 Hanyut

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved