Bunuh Kekasih yang Sedang Hamil Muda, Ini Alasan Nasrun Tega Melakukannya
Kepada awak media, dia mengaku meragukan janin yang dikandung korban sebagai hasil buah cintan keduanya.
"Saya sudah izin cuti seminggu. Mau pulang ke Makasar karena orangtua saya sakit keras," katanya didampingi Kasat Reskrim Polres Tanjungpinang, AKP Dwihatmoko Wiraseno.
Polisi menangkap dirinya di kawasan Batu 16 ke arah Tanjunguban dini hari beberapa hari setelah kejadian. Saat ditangkap, dia bersama seorang temannya.
Seperti diberitakan, sesosok mayat ditemukan mengapung di bawah jembatan arah Wacopek Bintan, Minggu (15/7/2018) pagi.
Kondisi mayat tersebut sangat mengenaskan. Wanita berkulit putih itu masih mengenakan celana Jeans baju kaos putih. Kaki dan tangannya terikat dengan tali. Sebagian tubuhnya berada dalam karung.
"Dia dikarungi lalu diikat dengan pemberat," ungkap Ijen, warga di lokasi kejadian.
Beberapa anggota polisi di ruang mayat RSUP Kepri menuturkan, wanita itu mengalami luka sobek di bagian wajah. Pada wajahnya terdapat bekas sayatan barang tajam. (*)
Artikel ini telah tayang di tribunbatam.id dengan judul Kasus Pembunuhan Supartini, Pelaku Blak-blakan Alasannya Membunuh,