Rabu, 1 Oktober 2025

Sebanyak 2,2 Persen Penduduk Indonesia Menggunakan Narkoba

Sumatera Utara rangking kedua nasional daerah pengguna narkoba terbanyak di Indonesia

Editor: Eko Sutriyanto
Tribunnews.com/ Fransiskus Adhiyuda
Deputi Pemberantasan BNN, Irjen Arman Depari di Kantor BNN, Cawang, Jakarta Timur, Kamis (8/3/2018). 

Laporan Wartawan Tribun Medan Rahmad Wiguna

TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Deputi Pemberantasan Badan Narkotika Nasional (BNN) Irjen Arman Depari mengungkap jumlah pengguna narkoba di Indonesia sudah melampaui batas toleransi.

Arman menyebut pengguna narkoba di Indonesia saat ini sudah mencapai 2,2 persen.

"Sebanyak 2,2 persen penduduk Indonesia sudah menggunakan narkoba. Ini sudah melewati batas toleransi," kata Arman dalam diskusi publik yang digagas Forum Jurnalis Medan (FJM) di Universitas Islam Sumatera Utara (UISU), Jumat (11/5/2018).

Dijelaskannya, batas toleransi hanya dua persen.

Artinya dari 260 juta penduduk Indonesia, sekira lima juta jiwa sudah bersentuhan dengan narkoba.

Sumatera Utara sendiri disebutnya salah satu daerah terparah.

Baca: Guru SMP di Lamongan Ditangkap Saat Konsumsi Narkoba

"Sumatera Utara rangking kedua nasional daerah pengguna narkoba terbanyak di Indonesia. Padahal 2015 masih peringkat ketiga. Rangking satu tetap Jakarta," ujarnya.

Pembantu Rektor III UISU, Prof Effendi Barus berharap mahasiswa yang hadir dalam diskusi bertajuk Narkoba Perang Zaman Now itu bisa memberikan masukan tentang pemberantasan narkoba.

"Pemberantasan narkoba harus menyentuh perguruan tinggi. Mulai dari awal masuk hingga mau proses meja hijau harus ada tes narkoba," ujarnya.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved