Dicekik Hingga Tewas, Barang-barang Ini Digasak Dua Pelaku Pembuhan Wanita Cantik di Bogor
"Kalau yang dijual pelaku itu satu ponsel milik korban, selebihnya dibuang dan ada yang disimpan di dalam mobilnya,"
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Mohamad Afkar Sarvika
TRIBUNNEWS.COM, BOGOR - Usai mencekik wanita marketing Wedding Organizer hingga tewas dan membuangnya di kawasan Cibinong, 2 pelaku kakak beradik ini membawa pulang sejumlah barang milik korban.
Saat ini barang-barang milik korban bernama Yun Siska Rohani (29) tersebut telah diamankan pihak kepolisian.
Baca: Perjalanan Kasus Mayat Wanita Cantik di Bogor: Kronologi Mayat Ditemukan Hingga Penangkapan Pelaku
Beberapa barang milik korban yang dibawa pelaku diantaranya adalah tas, dompet motif bunga, sepasang anting, sepatu high heels merk christian siriano, sepatu sandal warna coklat, dan satu ponsel.
Kapolres Bogor AKBP Andi M Dicky mengatakan, sebagian barang milik korban dibuang di daerah Bubulak namun ada pula yang dijual pelaku.
Baca: 2 Pelaku Pembunuhan Wanita Cantik di Bogor Ternyata Adik Kakak
"Kalau yang dijual pelaku itu satu ponsel milik korban, selebihnya dibuang dan ada yang disimpan di dalam mobilnya," ujarnya kepada wartawan di Mapolres Bogor, Selasa (20/3/2018).
Diketahui sebelumnya bahwa, insiden pembunuhan tersebut berawal ketika korban memesan taksi online di kawasan Jakarta Selatan menuju Hotel di Kawasan Jakarta pada Minggu (18/3/2018) sekira pukul 02.00 WIB.
Namun korban tak langsung diantarkan ke tempat tujuan, melainkan diajak berputar-putar sampai ke kawasan Tol Jagorawi.
Baca: 2 Pelaku Pembunuhan Wanita Cantik di Bogor Ditangkap Polisi
"Kemudian saat di rest area daerah Sukaraja, korban dimintai uang Rp 20 juta dan dirampas barang-barangnya, namun saat itu korban tidak membawa uang yang diminta sehingga korban dicekik hingga tewas," ucap Dicky.
Wanita Cantik Oleh Driver Taksi Online di Bogor
Dikatakannya bahwa saat itu jasad korban langsung dibuang di semak-semak depan Perumahan CGA, Kabupaten Bogor.
Jasad Siska sendiri baru ditemukan warga pada Minggu pagi sekira pukul 07.00 WIB.
Setelah dilakukan penyelidikan, polisi pun berhasil menangkap dua pelaku tersebut di kawasan Tajurhalang, Kabupaten Bogor dini hari tadi.
"Ditangkap di rumahnya, korban dan pelaku tidak memiliki hubungan apapun," tukasnya.