Jumat, 3 Oktober 2025

Kapal Pesiar Asal Australia 'Dipaksa' Tinggalkan Kepulauan Banyak Aceh Singkil

Kapal pesiar asal Australia dilaporkan singgah di gugusan Kepulauan Banyak, Aceh Singkil, Kamis (16/11/2017).

Editor: Dewi Agustina
Serambi Indonesia
Kapal pesiar asal Australia lego jangkar di sekitar Pulau Asok, Kepulauan Banyak, Aceh Singkil, Kamis (16/11/2017). 

Laporan Wartawan Serambi Indonesia, Dede Rosadi

TRIBUNNEWS.COM, SINGKIL – Kapal pesiar asal Australia dilaporkan singgah di gugusan Kepulauan Banyak, Aceh Singkil, Kamis (16/11/2017).

Kapal yang diperkirakan membawa turis ratusan orang itu lego jangkar di sekitar Pulau Asok.

Keberadaan kapal asal Australia itu diketahui oleh Panglima Laut Pulau Banyak, Antaruddin bersama Angkatan Laut Lanal Simeulue, yang sedang patroli pengawasan illegal fishing.

Ketika sedang patroli itulah terlihat kapal pesiar sedang lego jangkar di sekitar Pulau Asok.

Baca: Teriakan Dadah Papa Iringi Proses Pemindahan Setya Novanto ke RSCM

Kapal bernama L'austral hanya sebentar singgah di Kepulauan Banyak.

Sebab diminta segera pergi setelah diperiksa tidak memiliki izin singgah dan jadwal rute berlayar ke Kepuluan Banyak.

"Waktu kami periksa tidak ada rute ke Pulau Banyak atau Aceh Singkil, kami suruh mereka langsung bertolak dari Pulau," kata Antaruddin Panglima Laut Pulau Banyak, saat menginformasikan kehadiran kapal tersebut, Jumat (17/11/2017) malam.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved