Seorang Wanita di Madiun Melahirkan Bayi Perempuan di Pinggir Jalan
Seorang wanita tanpa identitas mengegerkan Warga Desa Pule, Kecamatan Sawahan karena melahirkan bayi di pinggir jalan
TRIBUNNEWS.COM, MADIUN - Seorang wanita tanpa identitas mengegerkan Warga Desa Pule, Kecamatan Sawahan karena melahirkan bayi di pinggir jalan desa setempat, Jumat (10/11/2017) sekitar pukul 09.00 WIB.
Anggota Bhabinkamtibmas Polsek Sawahan, Aiptu Muaimin mengatakan, pagi itu seorang warga melihat seorang wanita tergeletak di pinggir jalan desa.
Setelah didekati, ternyata wanita itu mengalami pendarahan.
Baca: Niat Sembuhkan Penyakit Bronkitis dengan Terapi Bekam, Mengejutkan Paru-paru Pria Ini Mengecil
Warga tersebut, kemudian melaporkan ke perangkat desa setempat.
Selanjutnya, perangkat desa memanggil bidan desa setempat dan membantu wanita tak dikenal itu.
"Awalnya ditemukan seorang warga desa, sendirian tergeletak di pinggir jalan. Saat ditemukan, sudah mengeluarkan cairan seperti darah, akhirnya warga tersebut melapor ke perangkat desa dan mendapat pertolongan," katanya kepada wartawan, Jumat (10/11/2017).
Baca: Ciee Pengatin Baru, Usai Melewati Malam Pertama, Beginilah Penampilan Kahiyang Ayu-Bobby Nasution
Saat ditemukan, wanita berambut sebahu itu tidak membawa identitas.
Hingga kini, pihak kepolisian belum mengetahui identitas yang bersangkutan.
"Identitas tidak bawa, belum diketahui," jelasnya.
Sementara itu, Kepala Desa Pule, Anton Setioko mengatakan wanita itu sudah tampak di sekitar desanya sejak, Kamis (9/11/2017) kemarin sore.
"Kurang lebih kemarin sore perempuan tersebut, sudah masuk di wilayah kami. Cuma perempuan asal mana belum jelas. Mengenai identitasnya, kami juga belum tahu, yang jelas bukan warga kami," ucapnya.
Anton mengaku sudah membuat surat keterangan, yang menerangkan kejadian tersebut dan sudah berkoordinasi dengan kepolisian setempat.
Selanjutnya, masalah ini akan ditangani ditindaklanjuti dinas sosial setempat.
Kepala Puskesmas sawahan, Sandi Triana menuturkan, bayi yang dilahirkan berjenis kelamin perempuan.
Bayi yang lahir dalam kondisi sehat itu memiliki berat sekutar 2,4 kilogram dengan panjang 44 sentimeter.
"Saat kami tiba di lokasi, bayinya sudah keluar. Kemudian kami lakukan pertolongan, dan memotong tali pusarnya, lalu kami bawa ke sini," jelasnya.
Ia menuturkan, meski lahir secara alami tanpa bantuan tenaga medis, bayi dari ibu yang tidak diketahui identitasnya ini lahir sempurna.
"Lahir sempurna, tapi banyak kena pasir. Tapi sudah kami bersihkan," ujarnya.
Dia menambahkan, saat ini bayi dan ibu kandungnya sudah dibawa ke RSUD Caruban, Kabupaten Madiun.
"Ibunya juga sudah stabil, tapi belum bisa ditanya. Masih belum jelas identitasnya," imbuhnya. (rbp)