Sabtu, 4 Oktober 2025

Belum Ada Laporan Korban Jiwa akibat Terbakarnya 14 Kapal di Pelabuhan Juwana

Asap hitam membumbung di langit Pelabuhan Juwana, Pati, Sabtu (15/7/2017) sore. Sekitar 14 kapal motor yang bersandar di dermaga setempat terbakar.

Editor: Dewi Agustina
Humas Basarnas Jateng
Suasana lokasi kebakaran belasan kapal di Pelabuhan Juwana, Pati, Sabtu (15/7/2017). 

Laporan Wartawan Tribun Jateng, Daniel Ari Purnomo

TRIBUNNEWS.COM, PATI - Asap hitam membumbung di langit Pelabuhan Juwana, Pati, Sabtu (15/7/2017) sore.

Sekitar 14 kapal motor yang bersandar di dermaga setempat terbakar.

"Kami kesulitan memadamkan api," kata Koordinator Basarnas Pos SAR Jepara, Whisnu.

Dia menuturkan ada empat unit truk pemadam tak bisa masuk di lokasi kebakaran.

"Akses masuknya tak memungkinkan. Lebar jalan sekitar dua meter," imbuhnya.

Pemadaman pun dilakukan warga setempat dibantu aparat kepolisian. Teknis pemadaman secara manual, menggunakan ember.

Kebakaran Kapal di Pelabuhan Juwana_1
Suasana lokasi kebakaran belasan kapal di Pelabuhan Juwana, Pati, Sabtu (15/7/2017).

"Kami fokus ke pengevakuasian kapal-kapal yang tak terbakar. Untuk meminimalisasi kerugian material," ujar Whisnu.

Beredar kabar ada korban jiwa dalam kejadian itu.

"Para korban luka masih dalam pendataan. Ada atau tidaknya yang meninggal, kami belum dapat memastikan," tuturnya.

Kepala Unit Penyelenggara Pelabuhan (UPP) Juwana, Pati, Jawa Tengah, Edi Sukisno mengatakan sampai saat ini masih belum bisa memberikan jumlah pasti kapal yang terbakar.

Menurutnya, sulitnya titik api dijangkau petugas pemadam kebakaran membuat api merembet ke kapal yang lain.

"Info terakhir 14 kapal yang terbakar. Dua kapal cantrang dan 12 kapal purseine," kata Edi.

Sampai saat ini, pihaknya masih melakukan evakuasi kapal yang ada di sekitar titik api.

Kebakaran Kapal di Pelabuhan Juwana_2
Suasana lokasi kebakaran belasan kapal di Pelabuhan Juwana, Pati, Sabtu (15/7/2017).

"Bagaimanapun juga harapannya kapal yang ada di sekitar titik api tidak ikut terbakar," kata dia.

Agar api tidak membakar kapal lainnya, kata dia, petugas telah mengevakuasi ke tepian Sungai Silungonggo.

"Kapal yang kami evakuasi dibawa ke tepian sungai, arah menuju pelabuhan," kata dia.

Dia menambahkan, kapal yang terbakar merupakan kapal jenis frezzer dan cantrang.

"Mayoritas kapal freezer. Karena kapal jenis cantrang masih banyak yang belum berlayar," tandasnya.

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved