Teror di Bandung
Lihat Pelaku Teror Bawa Senjata, Pegawai Kelurahan Arjuna Tak Sempat Melawan
Delapan orang pegawai kantor Kelurahan Arjuna sempat berupaya melawan tapi takut lihat pelaku teror bersenjata.
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Wali Kota Bandung Ridwan Kamil memastikan pelayanan publik dan pemerintahan di Kelurahan Arjuna sementara dipindahkan ke Kecamatan Cicendo.
Hal itu menyusul peristiwa penangkapan pelaku bom panci yang bersembunyi dan berhasil dilumpuhkan polisi di kantor Kelurahan Arjuna, Kota Bandung, Senin (27/2/2017) pagi.
Ridwan yang sempat datang ke lokasi mendapat informasi pelaku melarikan diri ke kantor Kelurahan Arjuna setelah meledakkan bom panci di Taman Pandawa sekitar pukul 08.30 WIB.
Pelaku kata Emil, panggilan akrab Ridwan Kamil, dikejar beberapa orang warga.
"Dia melihat kantor kelurahan yang terbuka dan langsung masuk. Ada delapan pegawai kelurahan di dalam dan berupaya melawan, namun pelaku mengancam dan juga membawa senjata," kata Emil.
Selanjutnya kata Emil, pelaku naik ke lantai dua dan membakar kantor kelurahan. Petugas kepolisian yang datang kata Emil berupaya untuk negosiasi tapi mentok. Pelaku malah menantang petugas.
"Iya yang saya tahu pelaku menantang petugas. Akhirnya dilumpuhkan oleh petugas. Karena situasinya seperti ini, pelayanan di kantor kelurahan Arjuna untuk sementara dipindahkan ke kecamatan," kata Emil.