Kamis, 2 Oktober 2025

Ajaib, Bayi Selamat Dalam Dekapan Kakeknya Yang Meninggal Karena Longsor

Selain Desa Sukawana, tanah longsor terjadi di Desa Songan B yang menimbun lima rumah warga serta di Desa Awan

Editor: Hendra Gunawan
Tribun Bali/I Wayan Eri Gunarta
Seorang bayi yang ditimpa bangunan rumahnya di Banjar Desa, Desa Sukawana, Kintamani saat mendapatkan perawatan di RSUD Bangli, Jumat (10/2/2017) 

Pria yang berprofesi sebagai sopir ini langsung mencari keberadaan keluarganya.

Lumpur tanah dan puing-puing bangunan disingkirkannya menggunakan tangan kosong.

Keringat, air mata, serta tetesan hujan bercampur jadi satu.

Namun upayanya tersebut tidak membuahkan hasil, sanak saudaranya tidak ditemukan.

Tidak berselang lama, petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bangli, TNI, dan pihak kepolisian datang ke lokasi.

Mereka pun tidak menemukan keluarga Arya.

Namun setelah hampir empat jam, tiba-tiba terdengar suara tangisan bayi dari dalam timbunan reruntuhan.

Ternyata keponakannya yang masih berumur dua bulan masih hidup.

Saat petugas menggali tepat di atas sumber tangisan, petugas menemukan bayi tersebut berada dalam dekapan kakeknya, Made Kawi, yang telah meninggal.

Di dekat bayi tersebut juga ditemukan tubuh Wayan Selang yang mengalami patah tulang pinggang, serta Suwari yang hanya mengalami luka lecet.

Sementara bayi tersebut mengalami sesak napas, karena menghirup lumpur yang menimbun rumah mereka,

Pantauan Tribun Bali di RSUD Bangli, bayi dua bulan tersebut tidak henti-henti menangis.

Ia tidak kuasa menahan sesak napas yang dialaminya.

Saat dokter menyedot lumpur di paru-parunya, lumpur yang keluar relatif banyak.

Keadaannya semakin memperihatinkan, karena tidak ada keluarga yang menemaninya di RSUD.

Halaman
123
Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved