Jumat, 3 Oktober 2025

Berikut Identitas Korban Tewas Putusnya Jembatan Cinta di Bali

Delapan dari sembilan korban tewas putusnya Jembatan Cinta sudah teridentifikasi.

Editor: Y Gustaman
Istimewa
Jembatan Kuning yang menghubungkan Nusa Lembongan dan Nusa Ceningan, Bali, dilaporkan ambrol atau terputus pada Minggu (16/10/2016). ISTIMEWA 

Laporan Wartawan Tribun Bali, Eka Mita Suputra

TRIBUN-BALI.COM, SEMARAPURA - Korban tewas dan luka pascaputusnya Jembatan Kuning yang menghubungkan Nusa Lembongan dan Nusa Ceningan
Jembatan yang akrab disebut Jembatan Cinta itu putus, Minggu (16/10/2016) malam.

Baca: Sembilan Orang Tewas Akibat Jembatan Ambruk di Bali

Berikut nama-nama korban tewas yang berhasil diidentifikasi:

1. I Wayan Sutamat (49) asal Jungut Batu

2. Putu Ardiana (45) asal Nusa Lembongan

3. Ni Wayan Merni (55) asal Jungut Batu

4. I Putu Surya (3) asal Jungut Batu

5. I Gede Senan (40) asal Kutampi

6. Ni Wayan Sumarti (56) asal Klatak

7. Ni Putu Krisna Dewi (9)

8. Ni Kadek Mustika (6)

Saat ini seluruh jenazah  disemayamkan di Puskesmas Nusa Penida II.

Korban didominasi umat Hindu yang sedang mengikuti upacara piodalan di Pura Bakung Ceningan (sebelah timur jembatan, red).

Diduga mereka menggunakan jembatan tersebut sehingga beban melebihi kapasitas dan menyebabkan tali sling terputus.

Sebelumnya, dua tali sling jembatan tersebut diketahui putus saat Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta, meninjau, Rabu (12/8/2016).

Hingga berita ini diturunkan, pihak berwenang masih melakukan evakuasi dan identifikasi terhadap korban-korban.

Keberadaan Jembatan Kuning dikenal dengan Jembatan Cinta dan selama ini berperan vital bagi mayarakat setempat.

Sejak dibangun pertama kali di era 90-an, jembatan ini kerap dijadikan wisatawan sebagai objek berfoto, hingga akhirnya menjadi ikon pariwisata di Pulau Lembongan dan Ceningan.

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved