Sabtu, 4 Oktober 2025

Guru Dapat Jatah Masukkan Anaknya ke Sekolah Negeri, Disdik Kota Balikpapan Dinilai Pilih Kasih

kebijakan itu tidak sejalan dengan edaran dan pernyataan Wali Kota Balikpapan yang meminta tidak ada lagi siswa titipan di tahun ajaran 2016.

Editor: Willem Jonata
zoom-inlihat foto Guru Dapat Jatah Masukkan Anaknya ke Sekolah Negeri, Disdik Kota Balikpapan Dinilai Pilih Kasih
jakarta.go.id
Guru Jakarta pada hari guru

TRIBUNNEWS.COM, BALIKPAPAN - Dinas Pendidikan Kota Balikpapan menerapkan kuota atau jatah 2 persen bagi anak guru untuk masuk ke sekolah negeri tempat dia mengajar.

Kebijakan tersebut kemudian menuai respon berbagai kalangan. Tidak terkecuali Wakil Ketua DPRD Thohari Aziz.

Meski mengaku baru mendengar kebijakan itu, namun secara tegas Thohari Aziz menyayangkan sikap Disdik yang terkesan pilih kasih.

Thohari menilai kebijakan itu tidak sejalan dengan edaran dan pernyataan Wali Kota Balikpapan yang meminta tidak ada lagi siswa titipan dalam Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) online tahun ajaran 2016.

"Tadi ada statement Pak Wali di media bahwa tidak ada titipan, ya harusnya dijaga sama‑sama sistemnya. Kalau ada itu, ada edaran, ya Pak Wali harus buat statement, tapi kalau kita sudah komitmen PPDB online murni kita harus konsisten tidak ada titipan‑titipan," ujarnya.

Thohari menyatakan, hingga saat ini belum ada penjelasan dari Kepala Dinas Pendidikan terkait kebijakan tersebut.

Oleh karenanya, pihaknya akan berkoordinasi dengan Komisi IV untuk melakukan klarifikasi.

"Tentunya kalau kita telah disepakati tahun kemarin PBDB online ya kita online jangan lagi ada celah. Jangan kita repot lagi semuanya nanti ke Dewan lagi seperti tahun‑tahun lalu. Kalau kita sepakat online murni kita harus online murni jangan ada titipan‑titipan itu ada aturannya kita harus dukung sama‑sama, " ujarnya.

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved