Tertekan UN, Siswa SMP Ini Pilih Minggat Sama Pacar, Ngamen Bareng Sampai ke Jakarta

Laporan Reporter Tribun Jogja, Jihad Akbar

TRIBUNNEWS.COM, SLEMAN - Dua anak di bawah umur, RD (17) dan FN (16) warga Godean Sleman, nekat meninggalkan rumah tanpa sepengetahuan orangtua.

Dari dugaan, kejadian itu dipicu setelah FN, siswa SMP kelas 9, merasa tertekan karena saat itu hendak menghadapi Ujian Nasional (UN).

Pasangan ABG itu ditemukan petugas Polsek Godean di daerah Jakarta Barat.

"Jadi tidak ada unsur membawa lari anak. Mereka berdua pergi dari rumah merupakan kesepakatan bersama," terang Kanit Reskrim Polsek Godean, AKP Ngadiyanto, Selasa (17/5/2016).

Peristiwa menghilangnya sepasang anak di bawah umur ini bermula saat orangtua FN mendapati bahwa putrinya menghilang, Senin (2/5/2016).

FN meninggalkan rumah tanpa berpamitan dengan kedua orangtuanya.

Banyaknya kejadian terhadap perempuan, terutama anak di bawah umur, yang belakangan ini ramai membuat orangtua FN khawatir.

Merasa khawatir karena beberapa hari tidak mendapatkan kabar dari anaknya, orangtua FN lantas melaporkan kejadian itu ke Polsek Godean.

Orangtua melaporkan kepada polisi bahwa anak putrinya telah meninggalkan rumah tanpa seizin orangtua, Jumat (6/5/2016).

Petugas mendapati jika setelah meinggalkan rumah tanpa izin itu, FN sempat bermain ke rumah rekannya selama dua hari.

Namun setelah itu FN pergi tanpa sepengetahuan rekannya. Dari hasil penyelidikan, ternyata FN pergi bersama kekasihnya berinisial RD yang dulu merupakan kakak kelas di SMP tempatnya belajar.

Kemudian petugas mendatangi rumah RD.

Sesampainya di rumah RD, ternyata ibu RD juga tidak mengetahui keberadaan putranya.

RD yang sudah tidak bersekolah itu juga telah meninggalkan rumah dengan waktu yang sama dengan FN saat meninggalkan rumah.