Mahasiswa UISU Minta DPRD Sumatera Utara Turun Tangan
Mereka mendesak agar DPRD Sumut mengambil alih dan menengahi persoalan dualisme kepemimpinan di UISU.

Laporan Wartawan Tribun Medan Array A Argus
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Puluhan mahasiswa Universitas Islam Sumatera Utara (UISU) menggeruduk kantor DPRD Sumatera Utara.
Mereka mendesak agar DPRD Sumut mengambil alih dan menengahi persoalan dualisme kepemimpinan di UISU.
"Hari ini, Yayasan mengklaim bahwasannya UISU itu satu. Tapi kenyataannya, tetap ada dua Rektor di UISU," teriak mahasiswa dengan pengeras suara, Selasa (22/12/2015).
Dikatakannya, sejak tahun 2006 konflik di UISU ini tak kunjung selesai.
"Kenapa DPRD Sumut diam. Ada apa dengan wakil rakyat ini," teriak mahasiswa.
Mahasiswa menuding, pemerintah terkesan berpihak kepada salah satu kubu.
Untuk itu, kata mahasiswa, DPRD harus turun langsung menyelesaikan sengketa di UISU.
"UISU itu milik umat. Bukan bukan milik kubu ini atau kubu itu. Mohon kepada bapak-bapak anggota dewan bisa turun langsung menyelesaikan persoalan ini," teriak mahasiswa.
Guna menghindari kerusuhan, puluhan petugas kepolisian tampak berjaga. Beberapa diantaranya membuat blokade di depan pintu masuk DPRD Sumut.