8 Calon Jenderal Polisi Belajar Ihwal Kemaritiman ke Gubernur Jatim
Sebanyak 8 calon jenderal polisi belajar ihwal kemaritiman kepada Gubernur Jatim Soekarwo, Rabu (12/8/2015) di Gedung Negara Grahadi.
Editor:
Sugiyarto
Untuk itu, Jatim, lanjut Pakde Karwo terus melakukan optimalisasi konektivitas antar pulau, memanfaatkan ketergantungan supply – demand kebutuhan pangan/pokok (barter komoditas) dan kebutuhan input industri lain di jJtim, meningkatkan daya saing komoditas dengan mengurangi potensi double counting pengapalan, mengurangi asimetri informasi.
Selain mengupas kemaritiman, Pakde Karwo juga mengusulkan perlunya penerapan Informasi Teknologi (IT) mengatasi permasalahan dwelling time (waktu bongkar muat) di pelabuhan.
Dijelaskan, pengembangan sistem IT Inu untuk pelayanan ekspor impor agar semua proses pra dan pasca terhadap ekspor impor dapat terpantau melalui sistem tracking IT ini.
"Sistem IT sangat penting dilakukan untuk menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA)," tandas Pakde Karwo.