Kamis, 2 Oktober 2025

Pilkada Surabaya

Abror Gandeng Warsito untuk Tantang Risma-Whisnu

Di tengah perpanjangan pendaftaran gelombang kedua, kini muncul pasangan alternatif untuk calon wali kota-wakil wali kota Surabaya.

Editor: Sugiyarto
Dhimam Abror Djuraid 

Ketua DPD Hanura Jatim Soedjatmiko saat dikonfirmasi mengakui bahwa partainya proaktif. Hanura juga masih akan mengambil sikap terakhirnya termasuk merevisi rekomendasi. Sebelumnya, Hanura lebih dulu merekom Syamsul Arifin (Ketua DPC PKB) dan Sekertaris DPC Hanura Warsito.

"Kalau situasinya begini, Hanura akan merevisi rekom lama. Sebagai partai, ada tanggung jawab politik dan sosial yang harus dipenuhi. Harus tetap memunculkan calon sehingga Pilwali digelar," kata Soedjatmiko.

Hanura akan mensimulasikan gabungan partai dengan cara berkomunikasi dengan partai lain.

Apakah melanjutkan formasi Hanura, PKB, Nadem, atau formasi lain akan terus dicari. Tapi saat ini Hanura tak mau ada yang main-main. Harus segera ada koalisi permanen.

Menurutnyan saat ini sikap Hanura masih koma, belum titik. Soedjatmiko yang baru saja pulang dari DPP Hanura mengakui bahwa sudah ada kemasan sehingga Pilwali akan tetap digelar. Namun kemasan itu masih bulat.

Sementara itu, Ketua DPC Nasdem Surabaya Sudarsono mengakui bahwa ada komunikasi intensif dengan sesama anggota Fraksi Handap.

"Dengan partai mana pun, kami tak menolak. Demi kepentingan masyarakat dan terselenggaranya Pilwali," k ata Sudarsono.

Mantan Ketua IPNU di Surabaya ini tak menampik bahwa partainya diajak Huanura. Namun belum ada pembicaraan serius untuk pasangan Awas tersebut. Apalagai sampai saat ini, bendera putih Nasdem yang ingin abstain dalam Pilkada belum diturunkan.

"Tunggu bendera putih partai kami diturunkan dulu. Partai pasti tidak statis dan akan melihat dinamika terkini," tambah Darsono.

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved