Indo Mart Bakalan Balongbendo Dibobol Maling

TRIBUNNEWS.COM, SIDOARJO - Indo Mart di Desa Bakalan, Kecamatan Balongbendo dibobol kawanan penjahat dengan cara menjebol plafon, Jumat (23/1/2015) dini hari.

Kejadian ini baru diketahui karyawan sekitar pukul 07.00 WIB saat buka.

Ketika pintu harmonika dibuka dan pintu utama dibuka ada beberapa kejanggalan. Jas hujan uang ditaruh di rak berceceran di lantai beserta barang lainnya.

"Meja kasir juga berantakan," tutur Zulfikar, 20, salah satu karyawan Indo mart.

Setelah sicek ke belakang, ternyata plafon di atas gudang jebol selebar 50 cm.

Diduga kuat penjahat yang jumlahnya lebih dari dua orang itu keluar dan masuknya lewat plafon tersebut. Kejadian itu akhirnya dilaporkan ke Polsek Balongbendo.

"Tadi polisi sudah kesini dan melakukan olah TKP," ujar Zulfikar.

Kerugian yang dialami toko retail itu baru diketahui berupa uang tunai yang ada di kasir. Uang sebesar itu merupakan uang receh untuk kembalian pembeli.

Pelaku juga membawa beberapa ball rokok yang ada di gudang penyimpanan. "Kalau ditotal semuanya sekitar Rp 2 juta," ungkapnya.

Pembobolan Indo mart di Bakalan ini diduga kuat dilakukan orang yang tahu seluk beluk daerah setempat. Karena untuk masuk lewat atap kemudian menjebol plafon tidak bisa langsung dilaksanakan.

Nampaknya untuk naik ke atap, pelaku saling gendong kemudian memanjat tembok.

Kejadian pembobolan toko retail ini bukan yang pertama kali. Sepekan lalu dua toko retail yakni Indo mart dan Alfamart juga dibobol penjahat. Pada tanggal 15 Januari lalu, Indo mart di Jalan Raya Taman disatroni komplotan perampok.

Sehari kemudian atau Jumat (16/1/2015) Alfamart yang ada di Desa Masangan Wetan Kecamatan Sukodono juga disatroni penjahat.