Kamis, 2 Oktober 2025

Pesawat AirAsia Jatuh

Nelayan Temukan Moncong Pesawat di Perairan Kalsel

Hidung pesawat tersebut ditemukan oleh nelayan bernama Sunding (38 th) pada Senin, pukul 17.00 WIB.

Penulis: Abdul Qodir
Editor: Rendy Sadikin
AFP/STR
Penyelam dan anggota SAR memeriksa reruntuhan bagian pesawat AirAsia QZ8501 di kapal Crest Onyx, di laut Jawa, Sabtu (10/1/2015). Tim SAR gabungan pada 9 Januari 2015 telah menemukan ekor AirAsia Flight QZ8501, ini berpotensi menandai langkah besar untuk menemukan kotak hitam pesawat dan membantu memberi petunjuk apa yang menyebabkannya menabrak laut pada 28 Desember 2014 lalu. AFP PHOTO / STR 

TRIBUNNEWS.COM, PANGKALAN BUN - Seorang nelayan menemukan bagian pesawat yang diduga moncong pesawat AirAsia QZ8501 di perairan Marabatuan, Pulau Sembilan, Kalimantan Selatan pada Senin (19/1/2015) kemarin.

"Ditemukannya sama nelayan kemarin," kata Direktur Operasional Basarnas, Marsekal Pertama SB Supriyadi di Posko Utama Pencarian AirAsia QZ8501, Lanud Iskandar, Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah, Selasa (20/1/2015).

Hidung pesawat tersebut ditemukan oleh nelayan bernama Sunding (38 th) pada Senin, pukul 17.00 WIB.

Warga Desa Tanjung Nyiur RT 03 Gusung Karang, Kecamatan Pulau Sembilan itu menemukan hidung pesawat sepulang mencari ikan di perairan Marabatuan.

"Dalam perjalanan (pulang) sekira 4 mil arah Timur Marabatuan, ia menemukan benda warna putih mengapung di permukaan laut yang diduga serpihan pesawat, moncong pesawat," ujarnya.

Selanjutnya, Sunding bersama awak kapalnya membawa benda tersebut ke daratan dan melaporkannya ke Polsek Pulau Sembilan. Dan benda tersebut diamankan di salah satu rumah warga di Desa Tanjung Nyiur.

Pada Selasa pagi, anggota Polairud telah menjemput benda tersebut dan membawanya ke Pelabuhan Panglima Utar, Kumai, Kalteng.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved