Kamis, 2 Oktober 2025

Joki Kuda di Malang Alih Profesi Jadi Jambret

Novita Irianti Anjarsari (20), karyawan Indomart, warga Turen, Kabupaten Malang jadi korban jambret jalanan.

Editor: Sugiyarto
Tribun Sumsel/Defri Irawan
Korban penjambretan melapor melapor ke polisi 

TRIBUNNEWS.COM, MALANG - Novita Irianti Anjarsari (20), karyawan Indomart, warga Turen, Kabupaten Malang jadi korban jambret jalanan. Kejadiannya pada 26 Oktober 2014 lalu, pukul 23.00 WIB.

Tapi ia baru melaporkan pada 27 Oktober 2014. Polisi akhirnya berhasil menangkap dua pelakunya pada 2 November 2014 lalu.

Kejadian penjabretan di Jalan Raya Desa Bakalan, Kecamatan Bululawang. Karena jadi korban penjambretan, selama seminggu korban shock dan dirawat di RS. Yang dirampas penjambret adalah tas kerjanya warna cokelat.

Di dalamnya ada dompet pink berisi uang Rp 70.000, STNK, KTP, 2 kartu ATM BCA, kartu Jamsostek, kartu BPJS, kartu identitas karyawati Indomart, Powerbank samsung serta head set samsung dan kosmetik.

Aksi pelaku yang memakai Vario warna abu-abu adalah memepet korban dari kanan, tendang knalpot dan merampas tas. Tapi korban tidak sampai jatuh.

Dua tersangkanya adalah Fardu Iswahyudi dan Amirul Hakim. Keduanya adalah Desa Krebet, Kecamatan Bululuwang, Kabupaten Malang.

Joki saat penjambretan itu adalah Hakim. Dia ternyata joki kuda dan berprestasi. Mereka menyatakan tidak pernah menendang knalpot motor korban sebagaimana pengakuan korban.

"Awalnya hanya ingin menggoda perempuan di jalan. Tapi kemudian timbul niat jahat," kata Hakim kepada wartawan, Kamis (6/11/2014).

Saat itu ia habis beli nasi telur puyuh dan akan mencari rokok. Setelah mendapatkan tas korban, isinya digeledah dan dibuang.

Polisi mengamankan BB uang Rp 40.000, beberapa kartu dan STNK. Uang hasil jabret antara lain untuk beli rokok, kopi dll.

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved