Rabu, 1 Oktober 2025

Aktivitas Gunung Slamet Masih Tinggi

"Rekomendasinya masih sama, tidak diizinkan melakukan aktivitas di radius empat kilometer dari puncak," pungkas Sudrajat.

KOMPAS/FERGANATA INDRA RIATMOKO
Letusan Gunung Slamet terlihat dari Desa Pandansari, Paguyangan, Brebes, Jawa Tengah, Rabu (17/9/2014) malam. Dalam kurun waktu pukul 06.00-18.00 terjadi 19 kali letusan dengan ketinggian 500-1.200 meter. Gunung tersebut masih berstatus Siaga dan warga dilarang beraktivitas dalam radius 4 kilometer dari puncak Gunung Slamet. KOMPAS/FERGANATA INDRA RIATMOKO 

TRIBUNNEWS.COM,PEMALANG - Aktivitas vulkanik Gunung Slamet hingga saat ini masih tergolong tinggi.

Secara visual teramati beberapa kali hembusan asap putih dengan ketinggian 50-200 meter dari puncak.

Kepala Pos Pengamatan Gunung Slamet, Sudrajat, di Desa Gambuhan Pemalang, Sudrajat mengatakan, memasuki awal bulan Oktober, hasil pengamatan, Rabu 1 Oktober 2014 pada periode pukul 00.00-06.00 WIB terekam gempa tremor terus menerus dengan kekuatan amplitudo 2-20 milimeter, dominan 5 milimeter.

Munculnya gempa tremor, imbuh dia, mengindikasikan adanya pergerakan/suplai aliran magma dari perut gunung.

Menandakan aktivitas Gunung Slamet masih tinggi

"Rekomendasinya masih sama, tidak diizinkan melakukan aktivitas di radius empat kilometer dari puncak," pungkas Sudrajat.

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved