Penukaran Uang Jelang Lebaran di Malang Mencapai Rp 200 Miliar per Hari
Deputi Kepala Perwakilan BI Malang, Rini Mustikaningsih, selama bulan Juli BI Malang menyiapkan Rp 2,7 triliun.
TRIBUNNEWS.COM, MALANG- Deputi Kepala Perwakilan BI Malang, Rini Mustikaningsih, selama bulan Juli BI Malang menyiapkan Rp 2,7 triliun. Jumlah tersebut lebih banyak Rp 1 triliun, dibanding tahun sebelumnya, yang hanya Rp 1,7 triliun.
Dari persediaan uang tunai tersebut, sudah keluar sebanyak Rp 1,5 triliun. Jumlah tersebut antara lain untuk penukaran uang baru, layanan ATM perbankan dan penarikan tunai.
“Untuk penukaran uang, rata-rata 700 hingga 1000 orang per hari. Sementara nilainya mencapai Rp 8 miliar per hari," ungkapnya, Selasa (22/7/2014).
Lanjut Rini, dalam rentang 10 hingga 21 Juli 2014, penarikan uang tunai mencapai Rp 200 miliar per hari. Masing-masing Rp 192 miliar penarikan melalui perbankan, dan Rp 8 miliar untuk layanan penukaran masyarakat.
Deputi Direktur Kantor Perwakilan BI Malang, Dudi Herawadi menyatakan, Malan Raya menjadi episentrum (pusat) perekonomian baru di Jawa Timur. Hal itu dapat dilihat dari data aliran uang masuk dan keluar.
Hal ini terlihat dari uang keluar pada semester pertama 2013 yang mencapai sebesar Rp 1,9 miliar. Sementara jumlah uang keluar pada semester pertama 2014 meningkat menjadi Rp 2,7 miliar.
Jumlah tersebut sangat jauh, dibanding aliran uang masuk di semeter tahun 2013 yang mencapai sebesar Rp 7,2 miliar, dan semester pertama 2014 yang mencapai Rp 8,2 miliar.