Kompas TV Eksplorasi Keindahan Kepulauan Derawan
Para wartawan berencana akan melakukan liputan khusus seputar Kepulauan Derawan.
Laporan wartawan Tribun Kaltim, Geafry Necolsen
TRIBUNNEWS.COM TANJUNG REDEB, - Kabupaten Berau memang terkenal dengan wisata bahari, tidak hanya terkenal di Indonesia, namun juga di mancanegara.
Keindahan wisata bahari Berau tidak hanya mengundang para wisatawan untuk berkunjung, namun juga sejumlah media nasional pun berlomba-lomba mengeksplorasi keindahan wisata bahari, terutama di Kepulauan Derawan yang menjadi wisata andalannya.
Minggu (24/11/2013) pagi, rumah jabatan Bupati Berau, Makmur HAPK tampak ramai. Makmur menerima kunjungan sejumlah wartawan nasional dari berbagai media.
Suasana tampak santai, Makmur sendiri terlihat berdikusi dengan sejumlah wartawan, sementara beberapa wartawan media televisi juga sibuk mengambil gambar.
Bersama para wartawan, Makmur memaparkan beberapa potensi wisata di Kabupaten Berau.
Kunjungan para wartawan itu bukan hanya untuk berwisata, wartawan dari Kompas TV, Metro TV, NET TV, SCTV, Antara dan Detik.com itu berencana akan melakukan liputan khusus seputar Kepulauan Derawan.
Rencananya, mereka akan mengunjungi Pulau Maratua untuk mengeksplorasi keindahan alam di sana. Arbain Rambey, fotografer kondang dari Kompas saat berdikusi dengan bupati menuturkan, berdasarkan pengalamannya, di Indonesia hanya ada dua lokasi yang memiliki keindahan bawah laut.
"Di Indonesia, hanya ada dua spot under water yang sangat menarik, di Raja Ampat dan yang ada di Berau,” kata Arbain Rambey. Rencananya Arbain Rambey akan melakukan liputan khusus untuk Klik Arbain Rambey, salah satu program Kompas TV yang menayangkan trik-trik fotografi.
Human Interest (HI) adalah salah satu ciri khas seorang Arbain Rambey. Karena itu, dalam kesempatan ini, Arbain mengatakan, dirinya akan mencoba mengeksplorasi sisi humanis masyarakat Pulau Maratua.
“Sebelumnya saya sudah pernah ke Berau, tapi karena padatnya kegiatan fotografi bawah laut saya belum sempat mengambil foto HI,” ungkapnya. Kedatangan Arbain Rambey ini tentu mengundang minat para pecinta fotografi di Kabupaten Berau.
Salah satu anggota klub fotografi di Kabupaten Berau, Isomoto tidak menyia-nyiakan kesempatan itu. “Sudah ada beberapa pecinta fotografi yang ke Pulau Maratua, mereka akan belajar fotografi dengan Arbain Rambey,” kata Wawan, anggota Isomoto.
Kedatangan para wartawan nasional ini sudah tentu disambut gembira oleh Makmur, pasalnya orang nomor satu di Kabupaten Berau ini memang memiliki misi untuk menjual objek wisata Berau.
Kunjungan para awak media itu diharpkan mampu meningkatkan jumlah wisatawan untuk berkunjung ke Berau.
Dalam pertemuan itu Makmur mengatakan, Pemkab Berau telah membangun sejumlah infrastruktur untuk menunjang industri pariwisata.
“Kita sudah bangun fasilitas lengkap, mulai dari dermaga, bandara dan sarana pendukung lainnya, sekarang tinggal memberikan pemahaman kepada masyarakat agar menjaga lingkungan,” ujarnya.
Disinggung mengenai investor yang yang ingin berinvestasi bidang pariwisata di Kabupaten Berau, Makmur mengatakan, pihaknya harus memilah-milah investor.
“Kami harus berhati-hati, karena ini menyangkut pengelolaan pulau. Kalau salah pengelolaan, potensi wisata yang kita miliki bias jadi justru rusak,” katanya lagi.
Sekadar diketahui, selain para wartawan nasional, Kamis (28/11) nanti, maskapai penerbangan Garuda Indonesia juga akan mendatangkan sejumlah blogger internasional untuk membuat review tentang sejumlah objek wisata di Kabupaten Berau.
Seperti yang dikemukakan oleh Manager PT Garuda Indonesia, Joseph A Saul. “Kami akan mengundang 10 bloger dari berbagai negara. Tapi yang kami undang bukan sembarang bloger, yang kami undang minimal memiliki 100.000 pembaca, sehingga upaya untuk mempromosikan wisata Kabupaten Berau akan lebih efektif,” tandasnya.