Rusuh di Sarolangun
Jenazah Brimob Korban Kerusuhan Sarolangun Tiba di Jambi
Jenazah anggota Brimob yang meninggal saat bentrok penertiban PETI di Sarolangun, sudah diserahkan kepada keluarganya.
Laporan Wartawan Tribun Jambi Berman Sibuea
TRIBUNNEWS.COM, JAMBI - Jenazah anggota Brimob yang meninggal saat bentrok penertiban PETI di Kecamatan Limun, Sarolangun, sudah diserahkan kepada keluarganya, Rabu (2/10/2013) pagi.
Jenazah Briptu Marto Fernandus Hutagalung (25), diantar ke kediaman orangtuanya di RT 27 Kelurahan Pall Merah, Kecamatan Jambi Selatan, Rabu sekitar pukul 00.30 wib.
Jenajah yang diantar langsung oleh Wadansat Brimob Polda Jambi AKBP Juri itu, disambut histeris oleh keluarga korban.
Belum diketahui pasti, kapan jenajah akan dikebumikan. Sementara sekitar puku 09.00 wib, Wakapolda Jambi beserta pejabat Polda lainnya mengunjungi kediaman orangtua korban.
Seperti diberitakan sebelumnya, razia penambangan emas tanpa izin (PETI) di Kecamatan Limun, ini pada sekitar pukul 16.00 wib. Sebanyak satu peleton aparat menuju Desa Mengakadai, Kecamatan Limun untuk merazia dompeng darat.
Namun, saat aparat membawa barang bukti, masyarakat tidak terima. Ribut antara aparat dan warga hingga berujung bentrokpun pecah.
Saat bentrok terjadi, tembakan aparat polisi dilepaskan, begitu juga lemparan batu dan benda tanjam yang digunakan warga. Untuk menghindari agar bentrok tidak meluas, aparat mundur. Dan masyarakat dikabarkan menuju Polsek Limun.