Pemilihan Gubernur Sulsel
Pegawai Pemprov Menangis Sambut Syahrul
Tangisan dan histeria mewarnai kedatangan petahana Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo di kantor Pemerintah Provinsi (Pemprov

"Tunggulah. Sekarang rekap masih di PPS (panitia pemungutan suara)," kata Jayadi merujuk tahapan penyelenggaraan pemilu di level desa dan kelurahan.
Di Pilgub kali ini, ada 2.969 PPS. Sekretariat PPS biasanya di kantor desa atau kelurahan. Hasil suara dari 15.601 TPS di 24 kabupaten/kota itu dihitung di PPS hingga Kamis (24/1) hari ini.
Selanjutkan, kotak suara di PPS akan dibawa ke panitia pemilihan kecamatan (PPK) yang total berjumlah 304. PPK berkantor di kecamatan. Dua hari di PPK, suara akan dibawa ke KPU, sebelum diumumkan resmi Jumat, 1 Februari.
Dikonfirmasi terpisah, Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kota Makassar, Amin Ilyas menyebutkan, prakiraannya bahwa sekitar 50 persen penduduk kehilangan hak pilihnya saat Pilgub Sulsel.
Menurut Amin, Rabu (23/1/2013), kondisi itu membuat suara yang diperoleh pasangan cagub anjlok. "Kami turun langsung kemarin. Banyak sekali pelanggaran pemilu yang kami temukan di lapangan, termasuk 50 persen warga Kota Makassar kehilangan hak pilihnya. Tentunya, ini membuat dukungan terhadap paslon menurun. Jadi sementara kita menunggu laporan pelanggaran itu yang kemudian kita proses," kata Amin.
Pengamanan
Kepolisian Daerah (Polda) Sulsel, Polrestabes Makassar dan Polsekta se-Kota Makassar, juga kembali menegaskan langkah pengamanan estraketat di seluruh kantor kelurahan di Sulsel.
Pengamanan ketata ini terjadi di Makassar, Bone, Bulukumba, Wajo, dan beberapa kabupaten yang dinilai rawan.
Kepala Bidang Humas Polda Sulsel, Kombes Pol Endi Sutendi mengatakan jumlah pengamanan disetiap kantor kelurahan itu sekitar 25 - 30 personel. Pengamanan ini akan belanjut hingga tahapan penetapan hasil suara.
Merujuk instruksi kapolda, Kombes Endi menyebutkan pengiriman kotak suara juga akan dikawal dari level PPS, PPK, 24 KPU kabupaten/kota hingga ke KPU Provinsi 29 Januari mendatang.
"Anggota ini, juga anantinya ditugaskan untuk mengawal dan pengamanan perolehan suara dari tiga pasangan Calon Gubernur dan wakil Gubernur Sulel, hingga ke kecamatan dan kabupaten," katanya. (cr1/cr6/edi/ilo/rud/bie)
Baca Juga :
- Universitas Batam Beri Ganti Rugi Uang Tiket 11 menit lalu
- Sidang Jangan Sampai Tunda UMK 19 menit lalu
- Warga Sidrap Geger Ada 7 Buaya di Irigasi 27 menit lalu