Kapolres Tebo Temukan Lima Celana Dalam
Kebetulan Tanggo Rajo ini berada tepat di depan rumah dinas yang ia tempati.
TRIBUNNEWS.COM,MUARA TEBO--Tempat wisata yang tidak dikelola dengan baik rawan dimanfaatkan untuk tujuan negatif. Itulah yang terjadi dengan kawasan Tanggo Rajo yang berlokasi di Kota Muara Tebo.
Kawasan bersejarah ini kerap kali dijadikan tempat mesum oleh anak muda. Suasana yang gelap dan agak jauh dari keramaian, membuat tempat yang identik dengan sejarah perjuangan kemerdekaan ini menjadi pilihan strategis untuk menjadi tempat pacaran anak muda pada malam hari.
Kapolres Tebo, AKBP Zainuri Anwar, seringkali melihat anak muda berpacaran di tempat gelap di kawasan Tanggo Rajo. Kebetulan Tanggo Rajo ini berada tepat di depan rumah dinas yang ia tempati.
"Bahkan saya pernah temukan 5 celana dalam di tempat Tanggo Rajo itu. Mestinya itu kan menjadi tempat wisata, tapi berubah jadi tempat mesum," ujarnya, Selasa (22/1).
Zainuri mengungkapkan temuannya itu saat menghadiri silaturrahmi forum komunikasi pimpinan daerah (Forkopimda) Tebo, di pendopo rumah dinas Bupati Tebo. Sontak saja, apa yang ia sebutkan langsung membuat terhenyak para petinggi daerah Tebo.
Ia mengatakan, persoalan moralitas generasi muda Tebo sudah dalam kondisi yang sangat memprihatinkan. Tak hanya apa yang terjadi di Tanggo Rajo. Hal itu juga terlihat dari tingginya angka kehamilan di luar nikah.
"Pada ujian nasional dulu, saya dapat laporan dari kapolsek. Di sebagian besar sekolah hampir selalu ada siswi yang tidak ikut ujian. Alasannya karena sudah terlanjur hamil," kata Zainuri.
Apa yang disampaikan Zainuri juga diakui Bupati Tebo, Sukandar. Orang nomor satu di bumi seentak galah serengkuh dayung ini mengatakan, ada siswi kelas III SMP yang tidak ikut ujian nasional karena hamil di luar nikah.
Bupati berjanji akan meningkatkan penyuluhan dan edukasi terkait fungsi reproduksi. Pihaknya juga akan menggandeng pihak Majelis Ulama Indonesia (MUI) Tebo, dan pihak terkait lainnya.
"Soal lampu Tanggo Rajo yang tidak menyala lagi, itu tugas Dinas Tata Kota. Yang pasti kawasan Tanggo Rajo akan kita tata menjadi lebih baik lagi," ujar Sukandar.
Menimpali apa yang disampaikan kapolres dan bupati, Wakil Ketua DPRD Tebo, Syamsurizal minta pemkab bertindak. Ia menyarankan harus ada tindakan nyata membersihkan kawasan bersejarah Tanggo Rajo dari perbuatan mesum.