Pemilihan Gubernur Jatim
Gus Ipul Persilakan Khofifah Maju
Aksi turun gunung Khofifah Indar Parawansa diperkirakan bisa memanaskan peta pertarungan dalam Pilgub Jawa Timur Jatim
TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Aksi turun gunung Khofifah Indar Parawansa diperkirakan bisa memanaskan peta pertarungan dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Timur (Jatim) pada Agustus 2013 nanti. Aksi perempuan berjilbab ini pun mendapat respon dingin dari Wakil Gubernur Saifullah Yusuf yang rencananya kembali maju bersama Sukarwo.
Ditemui saat tabur bunga di makam Bung Tomo, Sabtu (10/11/2012), lelaki yang akrab disapa Gus Ipul itu menilai majunya Khofifah kembali dalam pertarungan merebut kursi Jatim 1 itu merupakan hal yang bagus. “Baguslah. Semakin banyak calon, semakin bagus,” katanya.
Namun, dengan gayanya yang khas, Gus Ipul berseloroh setuju niatan Khofifah maju kembali dalam pilgub 2013. “Saya setuju-setuju saja (Khofifah maju). Lha tidak, kalau pun tidak setuju, tetap harus ngomong setuju dan bagus,” selorohnya sembari mengumbar tawa.
Dia juga membantah adanya tawaran sebagai Menteri Pemuda dan Olah Raga menggantikan Andi Malarangeng yang terbelit kasus Hambalang dan Wisma Atlet. “Ah enggaklah. Saya cukup Wagub saja. Kemarin memang ada tawaran, cuma Kaedes (kepala desa),” katanya dengan nada bergurau.
Disinggung sindiran Khofifah yang mempertanyakan mengapa dirinya tidak maju sendiri bertarung menjadi Gubernur Jatim, Gus Ipul terkesan tidak begitu menanggapinya. “Terima kasihlah. Bagi saya politik itu tidak ada yang tidak mungkin. Semuanya mungkin,” katanya.
Sayang, Gus Ipul tidak menjelaskan maksud dari statmennya tadi. Gus Ipul memilih menghindari pertanyaan tersebut dengan menyalami orang yang ada di sekitarnya. Gus Ipul sepertinya tidak ingin berspekulasi dengan tawaran maju bertarung melawan Pakde Karwo.