Kamis, 2 Oktober 2025

Puluhan Pengusaha Jamu Meriahkan Festival Jamu

Di stan itu ia menawarkan paling tidak 12 jamu tradisional berbahan alami.

Editor: Budi Prasetyo
zoom-inlihat foto Puluhan Pengusaha Jamu Meriahkan Festival Jamu
Blog Budaya Hidup Sehat
Minum jamu gendongan

TRIBUNNEWS.COM SEMARANG, - Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mengadakan Festival Jamu Tradisional 2012 di halaman kantor Gubernur Jawa Tengah dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jateng. Sekitar 65 stand pameran baik dari perusahaan jamu terkemuka semisal nyonya meneer maupun home industri 35 kabupaten/kota telah berdiri.

"Silakan, dibeli jahe merah Brengkele dari Pekalongan," kata Marhamah di stand Pekalongan, Sabtu (29/9/2012) siang.

Di stan itu ia menawarkan paling tidak 12 jamu tradisional berbahan alami. Masing-masing produk punya khasiat khas semisal kunir putih diklaimnya bisa menyembuhkan asam urat atau sakit maag. Bahkan, ada jamu susut perut. Harganya berkisar Rp 6.000 hingga termahal Rp 50 ribu.

Marhamah bercerita bahwa produksi Jahe Instan dan Jahe Brengkele Novil (buayan Ny.Wati) sudah dimulai sejak delapan tahun lalu. Usaha milik kakaknya itu sudah memperkerjakan enam pekerja.

Selain di kota Pekalongan, penjualan jahe itu sudah merambah ke kota luar kota. Tidak hanya di Jawa Tengah, tetapi mencapai Yogyakarta hingga Jakarta. Ia berharap, festival jamu bisa menaikkan pengenalan produknya.

Ketua panitia Puji Wurdianto mengatakan festival jamu tradisional baru digelar kali ini. Latar belakangnya karena selama ini belum ada even yang membahas jamu secara khusus padahal jamu itu menjadi tren setter di Jawa Tengah.

"Kami ingin memperkenalkan jamu itu tidak ditakuti walaupun pahit. Kalau dikemas dari segi rasa bisa diolah," katanya.

Ia menjelaskan, berbeda dengan even lain. Festival jamu berusaha mempertemukan antara industri besar dan industri rumah tangga. Jika sudah bertemu, ia berharap keduanya bisa saling mengisi.

Dalam acara yang berlangsung pada Sabtu (29/9) dan Minggu (30/9) itu tidak hanya berisi stan. Banyak acara itu antara lain, cooking class, pemilihan duta jamu, hingga aerobik. Target pengunjung selama dua hari itu sekitar 3.000 hingga 5.000 orang dengan transaksi Rp 600 juta hingga Rp 700 juta. (bbb)

Baca   Juga   :

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved