Warga Tumpengan di Jalan Sambil Blokir Akses Pertamina
Ini merupakan bentuk aksi damai kita. Sambil tumpengan, mari kita doakan supaya para
lihat foto
TRIBUNNEWS.COM.TUBAN – Aksi pemblokiran warga Desa Tasikharjo, Kecamatan Jenu, Tuban terhadap akses utama Terminal Transit Utama (TTU) Pertamina masih terus berlanjut.
Selain bergiliran menggelar orasi sambil membentangkan sejumlah sepanduk, warga juga menggelar tumpengan di tengah jalan, Selasa (18/9/2012).
Belasan tumpeng sumbangan dari masyarakat itu dijejer di jalan raya di Desa Tasikharjo yang merupakan akses utama TTU Pertamina Tanjung Awar-Awar Tuban. Kontan, semua kendaraan tidak bisa melintas. Terutama, truk tangki pengangkut BBM milik Pertamina.
“Ini merupakan bentuk aksi damai kita. Sambil tumpengan, mari kita doakan supaya para petinggi Pertamina melek hatinya dan memenuhi semua tuntutan warga Tasikharjo,” kata Hasim, salah satu tokoh masyarakat setempat.
Usai dibacakan doa, tumpeng kemudian dimakan bersama. Termasuk anggota Polisi dan TNI yang mengamankan jalannya aksi demonstrasi juga dipersilahkan untuk ikut menyantap tumpeng yang disajikan di sepanjang jalan tersebut.
Aksi demonstrasi dengan memblokir akses jalur utama TTU Pertamina ini sebagai bentuk protes warga terhadap Pertamina yang selama ini kerap ingkar janji. Selain itu, warga juga meminta tanggung jawab dan kompensasi dari pertamina terkait bau busuk yang terus menyengat setiap hari dari TTU Pertamina.
Selama pemblokiran berlangsung, semua truk tangki pertamina tidak dapat keluar dari TTU untuk menyalurkan BBM ke sejumlah SPBU di Tuban, Lamongan, Bojonegoro dan sejumlah lokasi lain. Demikian halnya truk yang sudah berada di luar juga tidak bisa masuk lagi ke lokasi terminal.
