Minggu, 5 Oktober 2025

Kabur dari Rumah Majikan, Rina Malah Coba Bunuh Diri

Bangun pagi, Kamis (19/7/2012), Heri Hapsi dikejutkan dengan sosok tubuh wanita di atap rumah keluarga Woinalang-Waleleng.

Editor: Anwar Sadat Guna
zoom-inlihat foto Kabur dari Rumah Majikan, Rina Malah Coba Bunuh Diri
guardian.co.uk
ilustrasi

Hanya Iif mengakui memang ada masalah dalam berkomunikasi dengan Rina. Karena kendala bahasa, Rina hanya dapat berbahasa Jawa, ia sering tidak memahami instruksi yang diberikan.

Selain itu, Rina juga tidak cakap bekerja. "Dia hanya dapat melakukan pekerjaan kasar seperti mencuci, mengepel dan membersihkan halaman," ungkapnya.

Iif mengaku mengambil Rina dari sebuah Yayasan Citra Mandiri di Surabaya. Ongkos tiket dari Surabaya ke Manado dibiayai keluarganya. Kepada yayasan itu, ia telah membayar sekitar Rp 3 juta.

Sementara, Kapolsek Wenang Kompol AV Montung menyatakan tengah menyelidiki kasus tersebut. Dari pemeriksaan sementara terhadap Rina ditemui bahwa keterangannya bertentangan dengan keadaan sebenarnya.

"Ia menyatakan bahwa semalam ia dipukul oleh Ibu Sheila (majikannya), kenyataannya yang bersangkutan telah seminggu di Makassar," kata Montung.

Ia telah mengirim anggota untuk mengecek dan benar Ibu Sheila memang tidak ada di rumahnya. Untuk sementara, kata Montung, Rina ditampung di Polsek Wenang karena dia masih takut kembali ke rumah majikannya. (art)

KLIK JUGA:

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved