Polisi Periksa Sembilan Saksi
Pihak Polsek Batam Kota menuturkan kasus pencurian brangkas yang terjadi di sekolah swasta Kalista Batam
Laporan Tribunnews Batam, Hadi Maulana
TRIBUNNEWS.COM, BATAM – Pihak Polsek Batam Kota menuturkan kasus pencurian brangkas yang terjadi di sekolah swasta Kalista Batam Centre diduga kuat ada hubungannya dengan kasus brangkas lainnya yang pernah terjadi dikawasan Batam Centre. Hal ini diungkapkan oleh Kanit Reskrim Polsek Batam Kota Ipda Mengiring Hutagaol, Senin (16/7/2012).
Menurut Mangiring dari hasil pemeriksaan saksi, diketahui saat menjalankan aksinya pelaku menggunakan sebo dan berbadan tegap.
“Bahkan dari keterangan saksi kami juga mendapatkan petunjuk lain, yakni pelaku sempat menggunakan bahasa daerah tertentu, dan hal itulah yang terus kami kembangkan,” sebutnya.
Untuk saksi sendiri, lanjutnya sedikitnya pihaknya sudah memeriksa sedikitnya sembilan saksi yang terdiri dari sekuriti sekolah, bendahara dan kasirnya.
“Bahkan belakangan pihak kebersihan sekolah juga kami periksa termasuk chief sekuriti sekolah swasta tersebut,” kata Mangiring.
Disinggung apakah ada pentunjuk lain dari keterangan Sembilan saksi tersebut, mengiring menuturkan masih seputar tentang menggunakan bahasa daerah itu saja. “Sebab pelaku juag membawa lari DVR (Digital Video Recorder) CCTV,” ujarnya. (mau)
Berita Terkait :
- Kembangkan Wisata Kuliner Berau 9 menit lalu
- 70 Ponpes Tolak Politik Praktis 19 menit lalu
- Berbuat Mesum di Hotel Dicokok Tim Pekat 29 menit lalu
- Merapi Kembali Tenang 41 menit lalu
- Tim Monitoring Pastikan Masalah Buku di Kutim Tuntas 42 menit lalu
- Giliran Wagub Cicipi Kopsus Sandrego Buhar