Pengusaha Warung Cabuli Lima Bocah Tetangganya
Salah seorang pengusaha warung berinisial RJ di Kota Lewoleba, mencabuli lima bocah perempuan pada tempat yang sama di waktu berbeda
Ichwan mengkhawatirkan masa depan anak-anak korban kekerasan seksual. Terutama tekanan psikologis yang mereka alami ketika teman sebaya mereka mengetahui kasus itu.
"Ada sesuatu yang hilang di Lembata. Banyak kasus kejahatan seksual dilakukan orang berpendidikan. Orang yang patut jadi teladan. Orang terdekat yang seharusnya jadi pelindung," kata Ichwan.
Kasus-kasus pencabulan dan kekerasan ini, tambah Ichwan, akan menjadi prioritas penanganan polisi.
"Ini masalah prioritas. Kasus pemerkosaan dan pencabulan anak di bawah umur ini berturut-turut terjadi dua bulan terakhir. Sudah tiga kasus," kata Ichwan.
Ichwan menambahkan, lebih banyak kasus pemerkosaan dan pencabulan anak di bawah umur tidak dilapor kepada polisi. Hal itu disebabkan karena banyak masalah diselesaikan secara adat.
"Bagi saya, lebih baik dilapor dan dihukum saja. Biar ada efek jera. Kalau sanksi adat, setelah bayar denda dia akan lakukan lagi," kata Ichwan.
Berita Lainnya:
- PANGDAM I/BB Serah Terimakan Asintel Kasdam
- Kapolres: Rizky pernah Ikut Pelatihan Teroris di Poso
- Pemko Siantar Beri Pinjaman Koperasi dengan Bunga 6 %
- 98 Paket Proyek di Balikpapan Belum Dilelang